Just Hold On

06. Jalan Keluar

*Happy Reading*

*Seberat apapun rasa sakit ku, dunia tidak akan berhenti berputar*

•
•
•
•

13 Tahun Kemudian...

Sore itu Naira akan pergi ke klinik kandungan dengan Morgan dan Lydia istri baru Morgan.
Mereka sudah menikah sekitar 7 tahun.
Berniat melakukan aborsi.

Mereka sebisa mungkin menutupi wajahnya dengan balutan syal dan topi hitam lalu melangkah terburu-buru menuju klinik setelah keluar dari mobil.

Tangan Naira digenggam erat oleh Morgan agar ia tidak bisa memberontak dan melarikan diri, saat ia mencoba melepaskan, genggaman Morgan malah semakin kencang menekan tangan Naira, ia hanya pasrah saat diseret.

Tapi tiba-tiba saat mereka sampai di klinik kehamilan, seorang wartawan yang berkeliling memburu foto selebritis mengenali wajah Naira yang mencoba berontak membuat topi yang ia kenakan terjatuh.

Naira memang cukup dikenal media sebagai anak Gunner yang paling banyak memiliki kontroversi.

Banyak rumor beredar yang mengatakan ia sering bersikap kasar, seenaknya dan tidak tau diri.

Yang paling parah adalah pemberitaan media bahwa ia pernah menghabiskan uang 1M hanya untuk mabuk dan berpesta satu malam, ia juga dirumorkan sebagai pelaku bullying disekolah.

Tidak peduli berita itu benar atau salah, media langsung menulis banyak keburukan tentang Naira dan mirisnya banyak yang percaya dengan tuduhan tidak berdasar itu. Membuat image Naira dipandang buruk oleh orang-orang.

Dan yang mengejutkan adalah sebenarnya biang dari semua berita itu adalah Gianna dan Lydia,mereka bekerja sama untuk menghancurkan Naira.

"Cepat jalan, jangan membantah!"
Morgan menyeret gadis itu tanpa memperdulikan rengekannya.

Naira sudah memohon dari saat masih dirumah tapi sama sekali tidak digubris oleh Morgan.

Image dan bisnisnya lah yang terpenting sekarang.

Saat Naira berusaha melepaskan cengkraman Morgan, topi yang ia kenakan tiba-tiba terjatuh tersenggol oleh tangan Morgan, wartawan yang sedang berjalan mengintai beberapa selebriti langsung berlari menuju mereka dan menjebak mereka tanpa menyisakan jalan untuk melarikan diri.

"Apa yang anda lakukan disini tuan Gunner?"

"Siapa yang sedang mengandung?"

"Kenapa anda datang kesini?"

"Apakah istri anda sedang mengandung?"

"Atau Naira anak anda?"

Mereka langsung menyecar berbagai pertanyaan pada Naira dan Morgan.

Tanpa berpikir Naira langsung menjawab,
"saya,saya yang sedang hamil."
Menatap yakin mata mereka.

Apakah cara seperti ini bisa mempertahankan bayinya?

Morgan langsung menatapnya tajam, Naira melepaskan genggaman Morgan yang mengendur dan mengulangi pernyataannya tadi.

"Saya... Saya yang sedang mengandung!" ia menundukkan wajahnya seketika para wartawan itu langsung menyerbu dirinya, Naira yang tidak berani menghadapi mereka mencoba melarikan diri tapi nihil, celah untuk melarikan diri benar-benar tidak tersisa.