You & I - Us

4

.

.

Start Story

.

.

Wonwoo tengah memainkan ponselnya membaca pesan yang dikirimkan oleh Seolhyun. Kali ini bukan tentang kekasihnya, melainkan mengenai kejadian tadi. Dia bertanya apa benar Pinky yang menjebaknya dan Wonwoo hanya membalas ya. Entah apa yang akan dilakukan gadis itu nanti. Dia mengangkat kepalanya dan sontak mengernyitkan kening bingung. Dia mengarahkan tatapannya pada Mingyu yang masih sibuk dengan tabnya.

Merasa diperhatikan, Mingyu menolehkan kepalanya ke samping. Membalas tatapan datar Wonwoo kemudian kembali beralih pada tab-nya lagi.

"Kau tinggal di apartemenku." Ujarnya membuat Wonwoo kaget.

"Kenapa?" tanyanya datar.

"Karena kau sudah berjanji." Wonwoo mengernyit mendengar jawaban Mingyu. Batinnya bertanya-tanya kapan dia membuat janji akan tinggal di apartement Mingyu? Apa dia bicara sambil tidur?

"Kau akan melakukan apapun yang kumau. Ingat?"

"Tidak mau!" Mingyu menghembuskan nafas dan meletakkan tab-nya di dalam tas. Sudah ia duga membujuk Wonwoo untuk tinggal bersamanya akan sulit.

"Kau sudah berjanji." Ucapnya datar.

"Benar. Tapi tidak ini."

"Ini yang kumau." Ujar Mingyu keras kepala.

"Tapi.."

"Dan hanya ini."

Wonwoo memejamkan matanya sejenak, "Aku akan merepotkan."

"Tidak mungkin."

"Kim Mingyu."

"Jeon Wonwoo. Tidak bisakah kau hanya diam dan menurut padaku?"

Wonwoo melirik tajam ke arah Mingyu, "Panggil aku hyung. Aku lebih tua."

Mingyu tersenyum miring, "Bahkan dari kemarin aku memanggilmu Wonwoo."

"Itu tidak sopan. Panggil aku hyung."

"Tidak mau."

"Kim Mingyu."

"Apa jika aku memanggilmu hyung kau akan menurut padaku?"

Wonwoo mengangguk. 'Memangnya aku bisa menolak?' batinnya.

"Wonwoo hyung. Mulai sekarang kau akan tinggal bersamaku." Mingyu mendekat kearah Wonwoo membuat laki-laki manis itu spontan mundur, "Jadi bersikaplah baik padaku."

Suara yang sedikit berat itu. Senyum itu. Gigi taring yang unik itu. Dan pemiliknya benar-benar tidak pernah gagal membuat Wonwoo merona.

...

Wonwoo memandangi satu koper besar penuh barang-barangnya. "Kapan?" tanyanya pada Mingyu yang baru keluar dari kamarnya.