part 19

2.1K 101 5
                                    







Annyeong yeorobun

Jangan lupa vote dan komen ya

💜
💜
💜









Pagi telah tiba. Matahri sudah menampakkan diri. Cahaya yg masuk melalui jendela kamar membuat Aera terbangun karna silaunya. Direntangkan tangannya ke atas,merasakan perjalan yg panjang dan melelahkan membuat dirinya lupa akan suatu hal. Ya... Aera lupa memberi kabar kepada sang kekasih, Min Yoongi lebih tepatnya. Dicarinya sebuah benda pipih,dirabanya kasur untuk mencari sesuatu yg berharga. Apalgi kalau bukan ponselnya.



Iya lupa bahwa semalam ponselnya mati  krna baterai nya hbis. Dimasukannya charger untuk menghidupkan ponselnya. Sembari menunggu baterai ponselnya penuh,kini Aera berjalan menuju kamar mandi. Pada saat dirinya berjalan menuju kamar mandi,ia tak sengaja melihat seorang laki" yg duduk disofa hotel sambil memilah berkas" penting untuk dirinya dan Aera meeting nanti bersama patnernya."tuan putri sudah bangun ternyata."kata Jaehyun yg masih sibuk dengan berkasnya tanpa menatap Aera.

"Kau sudah disini rupanya. Sejak kapan?"jwbnya yg kemudian berjalan mendekati Jaehyun dan duduk disampingnya."sedari tadi lah,kau tak lihat sekrang jam berapa."

Jaehyun memang seperti itu orangnya. Keluar masuk seenaknya tanpa permisi terlebih dahulu. Sudah biasa ia lakukan namun Aera tak pernh menanggapi dengan serius. Ya.. mungkin karna memang sudah lama Jaehyun bekerja dengannya. Kini tatapn Jaehyun teralihkan dengan pandangan disampingnya. Aera yg hanya menggunakan baju tidur transparan tanpa mengenakan bra sama sekali. Memperlihatkan punggung serta paha putih dan mulusnya juga putingnya yg nampak terlihat jelas,membuat Jaehyun menelan ludahnya kasar.

Ia tak pernh melihat Aera berpakaian seperti itu. Emmm... Lebih tepatnya baju tidur yg saat ini ia kenakan. Aera tak pernh seperti itu didepan lelaki lain. Kecuali didepan Yoongi. Aera yg merasa diperhatikan oleh Jaehyun pun merasa heran. Tatapan itu tak seperti biasanya. Tatapan yg Jaehyun perlihatkan adalah tatapn yg benr" ingin memangsa. Bak singa yg kelaparan melihat makanannya yg sudah didepan mata. Ingin rasanya Jaehyun menerkam Aera.

Perlahan Jaehyun mendekatkan wajahnya dengan wajah Aera. Perasaan aneh yg Aera rasakan saat Jaehyun mulai mendekatkan wajahnya. Begitu dekat hingga deru nafas mereka pun dirasa satu sama lain. Tak membutuhkan waktu lama akhirnya Jaehyun mencium bibir Aera. Tak hanya mencium,kini Jaehyun melumatnya dengan lembut. Perlakuan Jaehyun membuat Aera tenang. Aera sungguh menikmati ciuman ini. Benar" berbeda saat ia lakukan bersama Yoongi.

Sudah lebih dari 5menit mereka berciuman.  Kini lidah Jaehyun beralih ke leher jenjang Aera. Tak ingin melakukan lebih akhirnya Aera mendorong Jaehyun. Terkejutnya Jaehyun akibat didorong Aera membuat dirinya sadar akan sesuatu hal. Mengapa ia melakukan hal seperti itu? Tidak, Jaehyun tak ingin mengecewakan keluarga Aera apalgi orangtuanya. Jaehyun sudah sangat dipercaya oleh appa Aera. Dia tak ingin mengecewakan appa Aera yg sudah memberikan kepercayaan penuh pada perusahaannya dengan melakukan hal konyol seperti tadi.

Rasa canggung dimiliki oleh keduanya. Tak ada obrolan apapun setelah kejadian itu. Jaehyun berpura" membenarkan jas kantornya,sedangkan Aera iya berdiri dan berjalan menuju kamar mandi. Perasaan gelisah dimiliki oleh keduanya. Setelah menutup pintu kamar mandi,Aera tak langsung mandi. Dia masih memikirkan hal konyol barusan."kenapa rasanya aneh sekali?"pikirnya yg masih setia berdiri dibalik pintu kamar mandi.


Sang Penggoda (21+) Min YoongiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang