Epilog

3.2K 395 247
                                    

SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI SEMUANYA...

MINAL AIDIN WAL FAIDZIN YAAAA...

Btw heh yg belum follow, follow dong biar followers ku sampe seribu :v

🐻🐿️

Beomgyu berdiri tegang didepan cermin seraya mengamati penampilannya yang sudah terlampau tapi.

Jas putih dengan kemeja dan celana dengan warna senada, ditambah dasi yang juga berwarna serupa membuat Beomgyu yang sudah tampan dari sananya semakin terlihat mempesona.

Meski begitu, dirinya masih saja memastikan bahwa penampilannya tidak kurang satu apapun. Hyunjin yang dari tadi menemani Beomgyu hanya bisa menatap bosan saudaranya itu.

"Udah rapi Beomgyu, udah ganteng masyaallah." Puji Hyunjin kesekian kalinya untuk menghentikan kegiatan Beomgyu yang mengamati pantulan dirinya cermin.

"Taehyunnya udah selesai belom, Je?" Tanya Beomgyu yang akhirnya bisa duduk diatas kasur Jay dan Sunoo.

Loh kok bisa Beomgyu dan Hyunjin ada dikamar Jay dan Sunoo?

Iya, soalnya hari ini hari pernikahan Beomgyu dan Taehyun. Kebetulan kedua calon pengantin maunya nikah dimesjid dan mesjid yang terpilih untuk menjadi tempat prosesi ijab qobul hari ini adalah mesjid dekat pesantren yang biasanya jadi mesjid yang didatangi para santri saat sholat Jum'at.

Jadi ceritanya sekarang Taehyun sedang didandani dirumah ustadz Namjoon, sementara Beomgyu numpang dirumah Jay yang berseberangan dengan rumah ustadz Namjoon.

"Tadi sih kata Mama kalau calonmu udah siap, Jeno yang panggil kita. Mungkin belum." Jawab Hyunjin pada Beomgyu yang degdegan gak karuan.

Serius, sejak tadi Beomgyu tidak bisa tenang. Dia gugup sekali sampai takut salah sebut pas prosesi ijab nanti. Lah iya kalau salah sebut maharnya, kalau yang salah sebut nama perempuannya gimana?

Eh tapi tidak mungkin sih, kan satu-satunya perempuan selain Mamanya yang ada dihati dan pikiran Beomgyu hanya Taehyun Fajira Maryam seorang, ihiyyy :v

"Yang datang banyak gak, Je?"

"Enggak, cuma Mama Papa, Mang Lucas sama Mbak Yewon, abang bertiga, Soobin, Kamal, Jungwoon, Heesung, Sunghoon sama Jay. Kalau dari pihak Taehyun paling sama cuma keluarga utama sama temennya dipondok. Ah iya, ada ustadz Yoongi sama ustadzah Jimin juga sesuai requestan kalian, ustadz dan ustadzah favorit kalian berdua."

Mendengar hal itu Beomgyu jadi tersenyum sendiri. Memang benar diantara semua ustadz yang mengajar, Beomgyu memilih ustadz Yoongi yang datang menjadi saksi pernikahannya karena meskipun ustadz Yoongi itu galak dan sering menghukum Beomgyu, tapi Beomgyu tau ustadz pemilik gummy smile itu menyayanginya.

Mungkin karena beliau lah yang menjadi saksi bagaimana nakalnya Beomgyu saat baru masuk pesantren sampai dirinya dititik sekarang ini. Galak-galak begitu ustadz Yoongi niatnya baik kok.

Nah, kalau Taehyun sih pilih ustadzah Jimin karena katanya dirinya paling akrab dengan ustadzah gemoy itu. Sengaja hanya satu yang diundang, karena kalau semua, siapa yang ngajar di pondok nanti?

Toh ini baru ijab, belum resepsi. Resepsinya nanti saja setelah Beomgyu dan Taehyun lulus. Yang penting halal dulu katanya.

"Gugup banget ya Allah. Kalau salah gimana Je?"

"Ya kalau salah gak jadi nikah." Celetuk Hyunjin yang wajahnya langsung dilempar boneka milik Sunoo oleh Beomgyu.

Ini anak bukannya membantu Beomgyu agar tenang malah nambah-nambahin beban pikiran. Sementara Hyunjin cuma bisa nyengir aja dia. Niatnya becanda kok biar Beomgyu rileks. Tapi becandanya salah jadinya bukannya rileks malah makin tegang.

Mahar 30 Juz series - Beomtae ✔ [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang