15💎

1.8K 271 10
                                    

Yeonjun dan Soobin bingung, karena lima hari belakangan Beomgyu terus mengurung diri. Bahkan sudah lima hari Beomgyu tidak masuk sekolah.

Taehyun yang memiliki kamar berseberangan dengan kamar Beomgyu selalu menjawab tidak tau.

Dan sialnya hari ini ayah dan ibu mereka datang untuk makan siang bersama.

Keduanya saling bertatapan, bagaimana cara memberitahu Raja dan Ratu?

Tapi tiba-tiba pintu ruang makan terbuka, menampakkan sesosok laki-laki berwajah cantik dengan mahkota di kepalanya.

Soobin tau Beomgyu ada masalah, biasanya adik nya itu tidak mau memakai mahkota. Beomgyu seolah memberitahu para musuh, kalau dirinya orang yang diincar mereka.

Apa pemikiran Soobin benar? Sepertinya begitu, karena orang yang memakai mahkota adalah orang penting.

"Gyumie, pihak sekolah bilang sudah 5 hari kau tidak masuk sekolah. Kenapa?" Tanya sang ibu.

"Aku tidak enak badan." Jawab Beomgyu dengan kepala tertunduk.

Ratu merasa bingung dengan sifat Beomgyu yang tidak seperti biasanya. Kali ini hanya diam, bahkan kepalanya menunduk. Biasanya Beomgyu akan banyak bicara, berteriak saat makanan kesukaan nya diambil.

Bahkan saat Hueningkai berpura-pura mengambil makanan kesukaan yang lebih tua, Beomgyu hanya diam.

"Selamat makan." Ujar sang Raja.

Soobin mengambil kan nasi dan lauk pauk untuk sang adik, karena Beomgyu terus diam.

Yeonjun dan Soobin saling bertatapan, tumben sekali Beomgyu memakai sarung tangan?

Keduanya terus mengawasi sang adik yang sama sekali tidak mengeluarkan suara. Hanya saat Ratu bertanya tadi, setelah itu Beomgyu hanya diam.

Sudah 2 bulan Beomgyu menjadi pendiam, suasana istana pun berubah sepi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sudah 2 bulan Beomgyu menjadi pendiam, suasana istana pun berubah sepi. Tak ada kehebohan seorang Choi Beomgyu dan tidak ada teriakan dari nya juga.

Kedua kakak tertua merasa sangat bingung. Mereka terus mencari tau masalah Beomgyu.

Taehyun selalu pulang malam, dan Hueningkai pernah memergoki saudaranya itu terlihat sedang mabuk.

"Beomgyu hyung!!" Hueningkai meneriaki nama sang kakak.

Tak ada jawaban sama sekali dari dalam kamar Beomgyu, Hueningkai memberanikan diri untuk masuk. Biasanya terkunci, untung saja sekarang tidak.

Ia terkejut melihat kamar Beomgyu yang sangat berantakan, pecahan guci dan kaca ada dimana-mana, tirai jendela yang tertutup membuat kamar bernuansa putih tersebut menjadi gelap.

Hueningkai langsung mencari Beomgyu sampai ke kamar mandi, tetap saja tidak ada.

"Hyung, apa masalah mu sangat besar sampai tidak mau berbagi padaku, Yeonjun hyung atau Soobin hyung?"

Hueningkai juga melihat dilantai banyak bercak darah yang sudah mengering. Di beberapa pecahan kaca ada darah juga, mungkin Beomgyu melukai dirinya sendiri.

Kaca rias terdapat tulisan berwarna merah, kata-kata itu membuat Hueningkai terkejut. I want to die, I want to die as soon as possible, I hate my own life, I am alone, I will die.

"Yeonjun hyung!!! Soobin Hyung!!!"

Hueningkai terkejut membaca kata terakhir, ia langsung berlari keluar mencari kedua kakak nya.

"Hyung!!"

"Ada apa Huening-ah?" Tanya Yeonjun.

"Beomgyu hyung."

Soobin langsung berlari ke kamar sang adik, pemandangan yang ia lihat benar-benar membuat nya terkejut.

"Dikaca hyung." Ujar Hueningkai.

Yeonjun dan Soobin langsung membaca kata-kata yang ditulis menggunakan sesuatu yang berwarna merah.

"Beom- Beomgyu..."

Yeonjun langsung menangkap Soobin yang hampir saja terjatuh saking lemas nya.

"Huening-ah, perintahkan para prajurit untuk mencari Beomgyu."

Yang lebih muda mengangguk, berlari keluar untuk memerintahkan para prajurit mencari Beomgyu.

To be continued....

To be continued

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[✓] Crystal || TXT & ENHYPENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang