pindah(5)

19 6 1
                                    

Seperti biasa mola sudah berada di kelas pukul 06.30 mola duduk sendiri karena vara sekarang duduk bersama andi, pacarnya

Jika melihat mereka mola jadi iri sendiri, andi yang perhatian dan vara yang manja

Mola tidak lagi memberikan bekal kepada gibran dan mola juga akan membiasakan jauh dari gibran, karena gibran sendiri yang meminta nya

Jam 07.00 guru datang dengan satu murid baru, mola merasa tidak asing dengan murid baru tersebut

"Nak ayo perkenalkan diri kamu" Ucap bu tina kepada laki-laki itu

"Perkenalkan nama gw abi arkayasa gw pindahan dari SMA GARUDA" Ucap laki-laki tersebut iya dia abi

"Baik nak abi, nak abi bisa duduk disamping mola, dibelakang sana tepat ada satu bangku kosong" Ucap bu tina

Setelah abi menganggukan kepala dan berterimakasih kepada bu tina, abi duduk disamping mola, cewe yang dia tolong kemarin

"Hai? Kita ketemu lagi mol" Ucap abi sumringah

"Jangan-jangan kita jodoh ya" Imbuh abi dengan senyum manisnya dan terbitlah lesung pipi yang indah

"Eeh iya, mol-mol emang mola cimol apa? Ucap mola Sambil cemberut

" Boleh juga tuh haha cimol" Abi

                              °°°
Sedari tadi gibran merutuki dirinya yang bodoh karena kemarin mengatakan hal bodoh kepada mola, dikantin gibran hanya diam

"Gibrannnn" Teriak seseorang kepada sang most wanted

Gibran kira itu suara mola, tapi ternyata bukan itu nency

"Ternyata dia beneran ngejauh? Ternyata dia beneran lepas dari gw? Sial gw bodoh" Batin gibran didalam hati

Saat makanan gibran tiba dia jadi tidak selera untuk makan, gibran melihat mola bersama laki-laki, dan mola tertawa?

"Oh jadi lo jauhin gw karena udah punya yang baru?,udah dasarnya bitch ya tetep bitch ya!" Sinis gibran kepada mola, yang saat itu kantin Sedang ramai-ramai nya

"Gibran? Bukannya kamu yang udah lepasin aku? Bukannya kamu yang udah tinggalin aku sendiri an di danau?" Ucap mola lirih

"Oh jadi lo nyerah ha? Fine seharusnya gw ngak kenal sama lo, seharusnya gw gak ketemu sama manusia aneh kaya lo"sinis gibran dengan dada bersidekap sangat angkuh, tapi tidak meningalkan kesan ganteng nya

" Oh jadi lo cowo yang ninggalin cewe ditepi danau? Lo tau? Dia hampir mati kemarin "ucap abi kepada gibran  dengan tatapan meremehkan yang khas

Kini ada dua most wanted di sma pelita indah yang saling menatap benci satu sama lain hanya karena mola askara seorang parasit

" Mati? Mola hampir mati? "Batin gibran didalam hati

" Udah bi, mending kita pergi kamu anak baru di sma ini mola takut kamu di kucilin kaya mola, gibran.. Mola pamit ya"lirih mola

Gibran masih mematung melihat dua punggung orang yang mulai menghilang dari pandangan sang laki-laki tampan ini, gibran memang ilfeel kepada mola, mendengar namanya saja sudah membuat nya begidik ngeri, tapi melihat mola dengan laki-laki bernama abi itu, sukses membuat amarah gibran memuncak, ntahlah dia juga tidak tau apa yang terjadi pada dirinya

                              °°°
"La? Ntar malem gw tunggu depan rumah lo" Ucap abi Kepada mola, yang saat ini mereka berada ditaman sekolah

"Loh? Mau kemana bi?" Tanya mola kepada abi

"Ikut aja, lo ga ada acara kan ntar malem? " Imbuh abi

"E_engak si bi" Kikuk mola karena sedari tadi abi menatapnya dengan lekat, tatapan yang sama saat abi menolong nya waktu mencoba bunuh diri

"La? Gw mau nanya, waktu lo di danau ada yang ceburin lo? Apa lo kepleset?" Tanya abi kepada mola, karena sejak abi menemukan mola tenggelam dia bertanya-tanya kepada dirinya sendiri

"Hm.. Mola coba bunuh diri bi" Lirih mola dengan memainkan rumput dibawahnya dengan sepatu hitam khas nya

"Mola cape bi" Lanjut mola

"Cape kenapa la? Tanya abi

" Mola gabisa cerita, lain kali ya bi, mola cerita nya"imbuh mola dengan senyuman diakhir kalimat nya, senyuman keterpaksaan

"Hm, iya la.. Eh btw udah masuk abis ini pelajaran nya bu galak kan kata lo? Kuy ke kelas" Ajak abi kepada mola yang hanya mola balas dengan anggukan singkat

Mola pov

Saat aku sedang berjalan bersama abi, aku sangat kaget melihat gibran marah-marah kepada ku, aku juga tidak tau marah yang seperti apa yang berada dihati gibran, yang ku tau gibran marah karena aku benar-benar pergi darinya, aku benar-benar menjauh darinya, dan apakah gibran marah karena aku dekat dengan abi? Tapi mengapa? Apa dia cemburu? Aaahh tidak, aku tidak ingin membuat aku baper sendirian, sudah cukup, bukankah aku sudah berjanji pada diriku sendiri malam itu?

Flashback on

Saat aku sampai dirumah aku tersenyum miris melihat bayangan diriku dikaca kamarku, yang kulihat adalah sesosok gadis rapuh yang kesepian, sosok gadis yang cinta nya tak terbalaskan, seorang gadis yang penuh luka, seorang gadis yang menyedihkan

Aku benci saat aku menangis, saat aku rapuh hanya karena Seorang laki-laki, aku benci saat hatiku berlabuh di laut yang salah, aku benci saat perasaan ku memberontak tak karuan, aku benci saat aku tidak bisa mengontrol emosi ku sendiri, dan aku juga membenci diriku yang mengharapkan cinta yang salah, dengan waktu yang salah dan orang yang salah

"Aku berjanji aku tidak akan mengharapkan nya lagi, aku berjanji untuk tidak mencintai nya lagi, dan aku berjanji akan menghapus namanya dari doa ku,karena aku lelah mencintai seseorang yang sama sekali tidak peduli dengan keadaanku, dia tega meninggalkanku di danau dengan luka yang kian membesar"ucap mola bercengkrama dengan dirinya sendiri, bersama langit malam yang penuh bintang

Jika itu maumu jika itu kehendak mu, aku akan mengikuti nya, aku akan menjauhimu, jika dia yang menurut mu baik kejarlah dia, tapi jika kau lelah, tengok lah kebelakang masih ada aku yang setia menunggu mu disini

Flashback of

Sudahlah jangan difikirkan lagi, persetan tentang gibran, aku kini bingung akan memakai baju apa untuk pergi bersama abi, tapi abi ngapain ya ngajak aku keluar, toh tidak pernah ada seorang laki-laki yang mengajakku keluar,melihat ku saja mereka seperti ingin menerkam

Author pov

      
                              °°°

Lebih baik aku menjauh, aku berhenti mengejarmu, karena aku sadar kamu yang ku kejar semakin menjauh dariku,lebih baik menjauh dari pada dekat hanya menambah luka baru yang menyakitkan, aku hanya manusia aku juga butuh bahagia yang sesungguhnya~

Wkwk kak, lebih baik ceritanya dikasih caption" Apa engga ya? Haduh  aku blum bisa nulis part panjang" Kak karena bingung wkwk

AskaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang