Dicintai Hantu Tampan

part 3 [Diantar Setan]

***

Alin kini tengah duduk di meja makan sendirian, sudah siap untuk menyantap sarapannya.

Sepiring nasi goreng dengan telur mata sapi yang tertata di atasnya berhasil membuat para cacing di perut Alin berteriak minta diisi. 

Menggusap kedua tangannya lalu mengambil sepasang sendok dan garpu. Tanpa menunggu aba-aba Alin segera menyendok sesuap nasi goreng lalu memasukkan ke mulutnya. 

Alin memejamkan matanya saat sesendok nasi goreng itu masuk ke mulutnya berniat untuk menikmati rasa makanan favoritnya itu. 

Namun sepertinya ada yang aneh. Mengapa rasa nasi goreng itu menjadi hambar dan teksturnya pun menjadi hancur dan lembut?

Karena penasaran Alin membuka kedua matanya, dan betapa terkejutnya ia saat melihat ternyata sepiring nasi goreng tadi kini berubah menjadi semangkuk bubur. 

"Hah, kok nasi gorengnya bisa jadi bubur?"

"Sarapan nasi goreng itu tidak baik untuk kesehatan. Makan bubur itu saja, itu lebih sehat ketimbang nasi goreng."

Sebias suara tanpa wujud kini muncul kembali, dan kembali lagi sebias suara tersebut berhasil membuat bulu kuduk Alin menjadi berdiri. 

"K-kamu? Ke-kenapa kamu jadi ngatur?"

"Karena aku ini suamimu, aku tidak mau jika kamu nanti sakit karena terlalu sering sarapan dan makan nasi goreng."

"T-terserah aku. Nasi goreng itu makanan favoritku, dan sudah kubilang kau ini bukan suamiku, aku belum menikah. Dan berhenti mengatur-ngatur aku, aku tidak suka itu," tantang Alin kepada hantu itu lalu dirinya beranjak pergi meninggalkan meja makan karena sudah kelihangan nafsu makannya diakibatkan oleh hantu tersebut. 

"Hei, Alin. Kau tidak bisa meninggalkan sarapanmu begitu saja, nanti kau kelaparan saat kuliah." Hantu itu berteriak mengingatkan. 

Namun Alin tidak mempedulikan peringatan hantu itu. Alin lebih memilih masuk ke mobil dan berangkat kuliah.

Namun saat ia mencoba itu men-stater mobilnya. Mobil itu malah tidak menyala sama sekali.

"Mengapa mobil ini tidak mau menyala juga? Tidak biasanya mobilnya seperti ini," ucap Alin yang masih mencoba untuk men-stater mobil tersebut. 

"Aissh ... menyebalkan! Ini pasti perbuatan hantu tersebut."