If you read this page, make sure you all have a strong mentality ^^
____________________________________
▪︎SICK▪︎
Ponsel yang sedari tadi berdering diatas didalam jaket itu sama sekali tidak disentuh oleh sang pemilik, seakan sengaja dan dibiarkan begitu saja agar sang pemilik ponsel tidak terganggu aktivitasnya sekarang.Sementara diatas kasur berukuran king size itu ada dua orang laki-laki dengan satu wanita yang berada ditengahnya. Kedua lelaki itu tidak memakai atasan, sementara wanita itu hanya memakai tanktop berwarna hitam.
Ketiganya tengah menonton sebuah acara di televisi, dengan satu kaleng camilan yang menemani acara menonton mereka siang ini.
"Ra, hp lo bunyi mulu tuh, gak mau diangkat apa? Siapa tau penting" Tiba-tiba lekaki bermana Yuta menegur Jaera karena ponselnya yang terus bergetar
Jaera mengedikkan bahunya "Biarin aja, palingan Kak Doy, atau gak Mama" Sahutnya dengan santai, membuat kedua lelaki itu saling melempar tatapan
"Coba angkat dulu, Ra. Kali aja itu telfon penting buat lo" Bujuk lekaki bernama Jaehyun, membuat Jaera mau tak mau beranjak dari kasur dan mengambil ponselnya yang ada disaku jaket
Jaera merogoh saku jaketnya yang ada diatas lantai, menekan tombol hijau untuk menjawab telfon itu yang ternyata dari Kakaknya. Dengan wajah yang terlihat jengah, Jaera menempelkan ponselnya ditelinga dan sedikit menjauh dari Yuta dan Jaehyun.
"Dimana?" Tanya Doyoung disebrang sana
"Kuliah," balas Jaera berbohong
"Udah dapet khursus les? Mama nanyain"
"Udah,"
"Kapan mulainya? Berapa harga les nya?" Tanya Doyoung begitu bawel ditelinga Jaera, membuat sang empu menghela nafas panjang
"Nanti, sekitar jam dua gue les"
"Ok, belajar yang—"
Tut.
Jaera mematikan sambungan itu sepihak, enggan mendengar suara Kakaknya lagi yang entah sejak kapan menjadi banyak bicara belakangan ini.
Jaera kembali menaruh ponselnya didalam saku jaket, kembali merangkak keatas kasur dan duduk ditengah antara Yuta dan Jaehyun.
"Siapa, Ra?" Tanya Jaehyun penasaran
"Kak Doy" Sahut Jaera dingin, dan Jaehyun mengangguk paham, enggan mengganggu Jaera lagi
Jaera melirik jam yang menempel ditembok atas tv, ternyata sebentar lagi ia sudah harus pergi menuju tempat les yang kemarin sudah sempat ia hubungi untuk melakukan khursus selama beberapa bulan.
Yuta yang melihat Jaera turun dari kasurnya lagi menjadi mengerutkan keningnya, menatap lamat Jaera yang tengah kembali memakai jaketnya dan memasukkan beberapa buku kedalam tasnya.
"Lo mau kemana, Ra?" Tanya Yuta, membuat Jaehyun yang sedang asik menonton mengalihkan pandangannya kearah Jaera
"Nyokap nyuruh gue buat les" Ujar Jaera ketus
Yuta menahan tawanya "Terus kok lo mau?" Goda Yuta, membuat Jaera melempar remote tv kearah Yuta dengan kasar dan sang empu meringis kesakitan karena lengannya terkena lemparan remote itu.
"Lo tau sendiri nyokap gue kayak gimana, bahkan kemaren aja gue disuruh berenti jadi temen lo pada" Jaera mendengus kasar, sembari menyampirkan tasnya dipundak
KAMU SEDANG MEMBACA
SICK [stay by my side] + Lee Jeno
FanfictionLelaki yang terkenal si pembawa sial, keberadaanya tidak pernah dianggap dan hidup dengan tubuh yang mempunyai penyakit. Bagaimana jika lekaki itu dipertemukan oleh seseorang yang peduli padanya? Perlahan-lahan mengubah pola kehidupan lelaki itu dan...