MengHarem

Hendery x Haechan

"Haechan tolong ya, suruh kaka mu buat cepat siap siap."

"Iya mamah"

Setelah seoarang namja bernama Haechan tadi disuruh, ia langsung saja melarikan diri nya mengitari rumah megah itu untuk ke lantai 2.

Setelah berlarian menuju kamar seseorang. Akhirnya Haechan sampai dan mulai mengetok pintu kamar itu.

"Tok tok tok
Kak

Kak"

"Silahkan masuk Chan, gak dikunci."
Ucap seseorang dari dalam

Ceklek
Haechan masuk

"Kakak di suruh mama siap siap"

Huh~
Seseorang itu menghela nafas nya kasar.

"Udah berapa kali ya? Kaka bilang sama mama gak mau dijodohin tapi kek nya mama gak pernah denger."

"Kakak gak boleh gitu.
Selama ini kakak selalu nolak kalau ada pertemuan, coba deh ka sekali kali mau diajak kalau ada pertemuan. Haechan yakin kok mama cuma mau orang yang terbaik buat jadi istri kaka nanti,semua ibu juga gitu kak."

Seorang yang dipanggil kakak oleh Haechan tadi hanya bisa tersenyum lirih.
Tangan nya bergerak untuk mengusak surai indah milik Haechan dengan senyum yang mengambang menghiasi wajah nya.
"Yaudah kali ini kaka mau" - Kakak

"Nah gito dong ka, yaudah Haechan turun dulu ya" kata Haechan ingin pamit.

Tapi sebelum ia memutar badan nya, badan nya kembali di tarik oleh seseorang hingga mengenai pelukannya.
"Cium dulu"
Chup
Satu ciuman mendarat di pipi Haechan, yang mana tak lain adalah orang yang Haechan panggil kaka tadi.

Haechan hanya bisa tersenyum malu malu sebelum melangkah kan dirinya keluar kamar.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Terlihat sekarang ada beberapa orang berkumpul diruang tamu milik keluarga seorang yang akan dijodohkan dengan Hendery.

"Ah mungkin kalian sudah saling tahu, tapi kalian belum kenalan secara resmi kan? Nah sekarang waktu nya yang tepat ayo kenalan" - mama nya Haechan.

2 orang yang disuruh berkenalan tadi pun akhirnya mulai berjabat tangan dan mulai mengenalkan diri masing masing.