bagian 36

9 4 1
                                    

Keesokan harinya, Beta melihat kenapa Khun Aguero Agnes berangkat sendirian? Bukankah biasanya dia berangkat bersama Yoru?

"Khun, kenapa kau berangkat sendirian? Dimana si sempurna?" tanya Beta penasaran

"Saat ini Yoru tidak bisa masuk sekolah, dia sakit" jawab Khun

"Apa?! Yoru sakit? Jangan-jangan dia sakit karena kamu memperlakukanya seperti pembantu di rumahnya sendiri?" tanya Beta dengan sangat kesal

"Jangan asal bicara kamu" ucap Khun yang masih tetap tenang

"Beta, tenanglah tidak mungkin Khun melakukan hal sejahat itu terhadap Yoru. Khun sangat perhatian dan memperlakukan Yoru dengan baik" tambah Sibishu

Beta langsung pergi tapi langkahnya terhenti setelah Namo dan Sola menarik bajunya

"Apa kau mau bolos dan melihat Yoru? Itu tidak boleh!" kata Namo

"Kau boleh kesana setelah pulang sekolah" timpal Sola

Sejujurnya Khun juga sangat khawatir dengan kondisi Yoru saat ini, dia berencana tidak masuk sekolah untuk merawat Yoru tapi Yoru memaksanya untuk tetap masuk.

"Si sempurna sakit apa?" tanya Beta melihat ke arah Khun

"Dia demam. Jangan Khawatir aku sudah memberinya obat tadi" jawab Khun lalu dia berjalan menuju kelasnya

Disisi lain terlihat White yang berhenti didepan gerbang sekolahnya, pagi itu dia masih teringat jelas tentang mimpinya. White merasa bahwa mimpi itu seperti kenyataan. Dia menjadi sangat gugup saat bertemu dengan Khun nanti dalam hatinya White berkata tenanglah White kamu tidak boleh gugup, kamu harus tetap elegant seperti biasanya

"White, ayo kenapa kamu berdiri disitu?" tanya Hatz

White langsung menyusul Hatz

"Pulang sekolah nati, apa kau punya luang?" tanya Hatz

"Iya" jawab White

"Aku, Sibishu, Laore, Hockney dan yang lain akan pergi menjenguk Urek Mazino, apa kau mau ikut juga?" tanya Hatz

"Baiklah aku akan ikut nanti" jawab White

Kabar mengenai Urek Mazino yang kecelakaan dan kehilangan ingatanya langsung menyebar luas di sekolah itu, hampir setiap anak membicarakannya.
Orang-orang telah dekatnya merasa sangat sedih atas hilangnya ingatan yang berharga itu.

Saat White hendak masuk kelasnya, dia melihat Endorsi, Hwaryun, Evankhell, dan Karaka berbicara dengan sangat serius di kejauhan. White terus memperhatikan mereka, pembicaraannya juga cukup lama pagi itu. Lalu Yamah dan Yasratcha menyapanya

"Pagi White" sapa Yamah

"Pagi Yamah, pagi Yasratcha" sapa White melihat ke arah mereka

Dia berpikir sepertinya hubungan mereka baik-baik saja. Lalu Beta masuk ke kelas dengan sangat kesal sambil mengomel gara-gara dia tidak bisa bolos

"Duuuh, aku jadi kepikiran si sempurna terus!" ucap Beta

Mendengar kata si sempurna White langsung paham bahwa yang di maksud adalah Yoru

"Memangnya kenapa Yoru?" tanya White masuk kelasnya dan duduk di depan Beta

"Dia demam, dan tidak bisa masuk sekolah hari ini" jawab Beta "kata Evan anak kelas 2 melihatnya hujan-hujanan sendirian saat pulang sekolah tadi malam" tambahnya lagi

"Kau bilang Yoru hujan-hujanan sendirian saat pulang sekolah?" tanya Yasratcha

"Evan bilang begitu padaku" jawab Beta

Lessons from Love [BL Yoru X Khun]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang