6

3.4K 729 214
                                    

Author POV

Selli melangkah mundur dengan takut-takut, begitu Haechan dan Han menariknya untuk berdiri paling depan dan berhadapan dengan empat orang siswa Sman 2.

Ya, rencananya untuk kabur gagal.
Karena Haechan dan Han langsung menariknya pergi begitu keluar dari kelas.

Dan di sinilah sekarang Selli berdiri, di hadapan musuh kawanan Jihoon yang kelihatan telah gatal ingin menghajarnya.

Menelan saliva karena ngeri, Selli terus berusaha mundur, sampai punggungnya ditahan Jaemin. "Kenapa sih?" Tanya Jaemin keheranan,

Tapi Selli tak lagi mendorong punggungnya, begitu matanya menangkap gantungan Hello Kitty yang menggantung di kepala resleting tas siswa Sman 2 yang berdiri paling depan.

Selli yakin, itu adalah gantungan Hello Kitty yang akan dibelinya di toko mainan waktu itu! Kakinya otomatis melangkah ke arah siswa berwajah garang dan pada name tagnya tertera Seo Changbin.

"Gantungan ini ... Kamu beli dimana?! Jual ke aku yaa! Please ..." Ucap Selli begitu memelas,

Jaemin dan yang lainnya terlihat ingin tertawa, sementara Changbin kelihatan jengkel setengah mati dan mengepalkan tangannya kuat-kuat. Isi pikiran mereka semua sama, yaitu Jihoon tengah mengejek Changbin dengan membahas soal gantungan Hello Kitty lagi.

"Beberapa hari yang lalu aku mau beli, tapi keduluan orang, jual ke aku ya?? Aku suka banget gantungan ini, aku bayar tiga kali lipat dari harga kamu beli! Gimana?" Hanya gara-gara gantungan Hello Kitty, Selli sampai lupa untuk menjaga sikap sebagai Jihoon.

Bukan sebuah jawaban atas penawaran yang diberikannya barusan, yang Selli dapatkan justru sebuah ...

Bughhhh!!

Tonjokkan di pipi.
Changbin tiba-tiba menonjoknya sampai jatuh tersungkur di tanah.

"Mamaaaa!!!" Teriak Selli merasakan sakit yang teramat sangat pada pipinya,

Hiks ... Hiks ...  Hiks ...

Dia menangis tersedu-sedu sembari memegangi pipinya. Melihatnya, tak satupun dari kawanan Jihoon bergerak untuk menolongnya yang jatuh tersungkur di tanah.

Karena mereka berpikir bahwa dia hanya berpura-pura, dengan maksud mengejek Changbin seperti terakhir kali.

Tapi begitu dilihatnya pentolan mereka benar-benar menangis sampai mengeluarkan air mata begitu deras, mereka semua bergerak membangunkannya.

"Woy Jihoon, beneran sakit?" Tanya Jeno,

Selli mengangguk masih sambil menangis dan memegangi pipinya yang tadi ditonjok Changbin.

"Ahahahahahaha ..." Tawa Changbin dan kawanannya pun menggelegar di gang,

"Katanya pentolan, katanya jagoan, ditonjok doang nangis hahahahaha ..." Ejek Mark,

Merasa tak terima, Noa dan yang lainnya bergegas untuk menghajar Mark dan kawanannya. "BACOT LO!!"

Bughhh!!

Duaghhh!!

Brakkk!!

Melihat para anak nakal itu sibuk menghajar satu sama lain, Selli yang barusan dibantu berdiri oleh Noa dan Jaemin langsung bergerak menjauh dengan raut wajah ngeri.

Tak ingin terlibat lebih jauh lagi, Selli memutuskan untuk kabur. Dia berlari pergi meninggalkan kawanan Jihoon yang masih saling menghajar dengan para siswa Sman 2.

T E R T U K A R || Park Jihoon✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang