PERHATIAN!!
Cerita ini berbeda dan tidak ada sangkut pautnya dengan cerita MERMAN BLUE [NARUSASU] !!
Yang tidak suka, bisa skip :v
Enjoy guyss!!
_________________
✨ SIDE STORY ✨
🌈 NARUSASU 🌈
_________________
"Dek, Mama mau beli seblak. Kamu nitip ngga?" Ucap Mama Mikoto.
Sasuke yang awalnya fokus nonton kini beralih menatap Mama nya dengan semangat.
"Seblak depan komplek itu Mah?" Tanya anak bungsunya.
"Iya."
"Mama di rumah aja, biar Sasu yang beliin."
Mikoto memandang putra nya heran.
"Pasti ada sesuatu nih."
Sasuke yang merasa niatnya sudah diketahui hanya nyengir saja.
"Hehe.."
"Yaudah nih uangnya. Punya Mama kayak biasanya ya ngga pake kerupuk! Awas aja kalo pake, uang jajan kamu Mama potong satu bulan!"
"Okey siap Mah."
Sasuke hendak pergi berlari sebelum sang Mama memanggilnya lagi.
"Eh tunggu dek!"
"Ada apa lagi Mah?"
"Tanya Abang tuh mau apa ngga, biar sekalian."
Tanpa menunggu lagi Sasuke menemui kakaknya yang sedang bermain game di kamarnya.
Ceklek.
"Abang! Mau seblak ngga?"
Suara Sasuke agak keras ketika bertanya, sebab Itachi kakaknya selalu tak peduli sekitar jika sudah bermain game.
"Boleh, beliin satu yang bakso udang trus ngga pake pedes ya."
"Okey bang!"
Blam!
Pintu ditutup Sasuke dengan keras menyebabkan Itachi yang sedang tiduran di sofa harus terjatuh dilantai karena terkejut.
"Yak anjir! Dasar adek laknat!" Gerutunya sembari mengelus bokongnya yang kesakitan.
"MAH, ABANG NGOMONGNYA KASAR!"
Adu Sasuke berteriak dari luar.Mampus! Siap-siap saja telinganya melebar karena jeweran Mama nya.
"Adek sialan!" Gumannya.
"MAH, ABANG NGOMONG KASAR LAGI TUH!" Adu Sasuke part. 2
Kenapa bocah itu masih bersuara?? Bukankah harusnya sudah pergi? Mampus saja Itachi akan mendapat dua jeweran sekaligus!
KAMU SEDANG MEMBACA
MERMAN BLUE [NARUSASU]
FantasyPair : Naruto x Sasuke ✓ Ini cerita ku yang ke-empat, semoga suka :) Naruto seorang anak dari keluarga terpandang. Apapun yang dimintanya akan terpenuhi tapi itu tak membuatnya bahagia karena hal itu yang membuatnya kehilangan momen kebersamaan kelu...