Amor Fati : III

406 46 19
                                    

Semula terlihat baik-baik saja setidaknya itu yang dirasakan Yoong setelah menemani proses kelahiran istrinya. Bahkan kini tangan kekarnya tengah menggendong seorang bayi lelaki mungil yang sangat menggemaskan. Suasana mendadak riuh karena teriakan dari salah seorang perawat yang membantu dalam kelahiran istrinya. Entahlah Yoong tidak begitu mengerti apa yang para tenaga medis itu katakan, ia hanya mampu menangkap satu hal, keadaan istrinya tidak baik-baik saja.

Manik Yoong bergerak kebingungan manakala satu perawat lainnya mengambil bayinya, putranya yang tadi berada dalam gendongannya. Yoong masih belum bisa memproses apa yang terjadi, semuanya terjadi begitu cepat. Tahu-tahu dirinya sudah berada di depan ruang IGD, memperhatikan sang istri yang kini sedang ditangani Dokter. Sedari tadi lidahnya kelu untuk sekedar bertanya apa yang terjadi pada istrinya. Bukankah tadi wanita itu baik-baik saja setelah melahirkan buah hati mereka? Wanita itu sempat melemparkan senyum tipis saat melihat Yoong menggendong bayinya.

Yoong mondar-mandir. awalnya ia masih tampak tenang. Bahkan Yoong mengatupkan tangan, sempat berdoa untuk keselamatan istrinya. Sungguh ia berharap semuanya akan baik-baik saja, ia tidak ingin kehilangan istrinya. Bayangan Seohyun yang pergi membuat perasaanya terusik hingga ia mengakhiri doanya lantas bergerak gelisah di depan pintu.

Setelah menunggu cukup lama dengan perasaan yang cemas, pintu di depannya terbuka. Dokter Kim yang sejak awal ikut menemani dalam proses kelahiran Seohyun dan juga menangani kondisi Seohyun keluar. Dokter Kim membuka maskernya lantas menghela nafas berat, ekspresinya tampak ragu, tapi mau bagaimana pun ia harus mengabari kondisi Seohyun. Wanita itu adalah partner kerjanya karena mereka bertugas di rumah sakit yang sama sekaligus juniornya saat kuliah dulu.

"Yoong, maaf.."

"Aniyo Hyung! Jangan menampilkan ekspresi itu, istriku baik-baik saja kan? Dongsaeng mu itu dia kuat dan aku merasa lega kau yang menanganinya. Oleh karena itu aku percaya padamu, kau pasti bisa menyelamatkannya!"

Dokter Kim memegang pundak Yoong menatap tegas
"Tenanglah Yoong.. sekarang dengarkan aku.."

Benar apa yang dikatakan oleh Yoong. Dokter Kim sudah menganggap Seohyun sebagai adiknya sendiri, seharusnya ia bisa menyelamatkan wanita itu. Seharusnya sejak awal ia memberikan penanganan terbaik bagi dongsaeng nya, sekalipun wanita itu menolak. Seharusnya.. seharusnya.. banyak hal yang Dokter Kim sesali tapi bukan itu yang harus dipikirkan sekarang. Ia harus memberitahu tentang keadaan Seohyun pada lelaki di depannya ini.

"Seohyun mengalami serangan jantung tepat setelah melahirkan. Sebelumnya dia telah menderita lemah jantung, maaf jika menyembunyikan hal ini darimu. Tapi Seohyun yang memintanya dan sebagai Dokter aku menghormati keputusannya. Aku sudah menyarankan untuk menjalani operasi Caesar, itu lebih baik dibanding harus melahirkan secara normal. Tapi seperti yang kau tahu, istrimu menolak. Dia sangat keras kepala. Dia meyakinkan ku bahwa semuanya akan baik-baik saja, dan aku mempercayainya karena sebelumnya dia berjanji akan mengkonsumsi obat dengan teratur. Seharusnya aku tidak mempercayainya, sekarang keadaan istrimu sangat lemah. Temuilah dia.."

Dokter Kim merasa berat untuk mengatakan kalimat selanjutnya.
"..mungkin saja ini adalah hari terakhir kau bertemu dengannya."

Yoong langsung menepis tangan Dokter Kim yang sedari tadi mencoba menguatkannya. Bahkan ia bergegas masuk dengan menabrak tubuh Dokter yang lebih kecil darinya itu.



Kaki Yoong melemas kala mendapati kondisi istrinya. Wanitanya.. ibu dari anaknya kini terbaring lemah dengan berbagai macam alat yang menempel di tubuhnya.

"Hyunie.."

Mata yang tadi terpejam perlahan terbuka mendengar suara dari seseorang yang memanggilnya. Sungguh hanya satu orang yang memanggilnya dengan nama itu, lelaki yang menempati tahta tertinggi di hatinya, lelaki yang berstatus sebagai suaminya dan kini gelarnya bertambah, yaitu ayah dari putranya.

EpitomeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang