Little Leader [Kim Namjoon] | END✅

The Truth Untold

Story : Little Leader [Kim Namjoon]
Written by : pradana
Part : The Truth Untold

'Duag' Jiyeon memukul Jungkook tepat diwajahnya

"Akhh"

"Jungkook!"

"Jiyeon!"

Semua terkejut apa yang dilakukan Jiyeon. Manajer Sejin segera menyelamatkan Jungkook dari amukan Jiyeon yang ingin menghajar lagi.

"Sudah cukup apa yang Kau lakukan terhadap Kim Namjoon. Dia tak mungkin menggantikan posisimu sebagai Idol yang berbakat atau terbaik apalah itu. Tolong buka mata hatimu Jeon Jungkook yang terhormat!" Dalam satu tarikan nafas, Jiyeon mengucapkan apa yang ada dipikirannya.

Jimin dan Jackson menahan Jiyeon setelah mengatakan kalimat tadi hingga kini. Seokjin dan Hoseok mencari obat untuk luka di wajah Jungkook lalu mengobatinya. Jiyeon sudah mulai tenang, Dia meminta Jimin dan Jackson melepaskan nya. Awalnya mereka tidak yakin tapi Jiyeon berjanji tak akan menggunakan kekerasan.

"Imo dan Samchon, aku ingin mengatakan kebenaran yang disembunyikan Namu Oppa. Dan untuk kalian semua dengarkan baik - baik tentang awal kejadian kecelakaan Namjoon dan Jungkook setelah kalian syuting setahun yang lalu." Jiyeon berdiri didepan dinding kaca yang menampakkan Namjoon yang berbaring.

"Jiyeon, kau serius dengan ini?! Kita tunggu Namjoon sadar dari koma nya dulu.." Jackson menyela tetapi Jiyeon tak menanggapinya.

"Syuting setahun lalu, syuting kami banyak.." Hoseok bingung apa yang dimaksud Jiyeon.

"Syuting setahun lalu.. oh, syuting Run BTS. Setelah itu Namjoon Hyung dan Jungkook kecelakaan." Taehyung mengingat kejadian itu.

"Kenapa Kau mengungkit kecelakaan yang disebabkan Namjoon?!" Ketus Yoongi.

"Ck, apa kau selalu ketus begini jika menyangkut Jungkook?" Jiyeon menyeringai.

Yoongi mulai marah, Dia ingin mencaci Jiyeon tapi niatnya terhenti ketika Seokjin memegang pundaknya dan menggeleng 'tidak'.

"Apa yang Kau ketahui tentang kecelakaan itu?" Tanya Seokjin dengan tenang.

Jiyeon menatap remeh Jungkook yang gelisah. "Jungkook-ssi apakah Kau ingin menyampaikan sesuatu? Oh.. apa Kau yang bercerita saja karna Kau yang bersama Dia." Tatapan Jiyeon dan Jungkook bertemu. "Tak ingin bercerita Jungkook-ssi? Biar Seo Jiyeon saja yang bercerita."

"Setahun yang lalu setelah kalian syuting, Jungkook-ssi mengajak Namu Oppa pulang bersama. Jungkook-ssi yang menyetir mobilnya. Kalian tahu Jungkook-ssi ini yang menyebabkan kecelakaan itu terjadi. Padahal saat berkendara kita tidak boleh bermain ponsel tapi orang ini tak menghiraukan peringatan dari Namu Oppa." Jiyeon berjalan ke arah Seokjin dan Yoongi sambil meremas kuat tangannya.

"Dan kecelakaan itu terjadi tapi apa kalian malah menyalahkan kebenaran. Kau Yoongi-ssi seenaknya saja menuduh tanpa bukti. Apalagi kau Seokjin-ssi yang paling tertua apa kau tak berpikir secara logis. Kalian semua apa tak pernah berpikir sekali saja? Apakah kalian tak menyelidikinya sedikit pun? Apakah pantas seorang Kim Namjoon yang lebih pintar dari kalian semua melakukan hal ini? Pasti Dia berpikir dua kali. Dimana hati nurani kalian hah?!" Bentak Jiyeon. Semua orang di sana hanya diam, meresapi apa yang dikatakan Jiyeon.

Jungkook bersujud dilantai dan mulai menangis. "Hiks, jeongmal mianheyo.. Hiks itu semua salahku, Aku mengarang cerita jika Namjoon Hyung yang mengganggu ku saat menyetir hiks."

Jiyeon berlutut didepan Jungkook. "Percuma saja menangis itupun sudah terjadi. Karena kejadian itu Namu Oppa dijauhi semua member dan malah Dia selalu dicaci maki hingga mendapat kekerasan!"