My Sweet BoyFriend

Part 25

Hello! Apa kabar? Adegan ini berisikan 21+. Harap yang baca sesuaikan umurnya ya. Jangan lupa vote, like, and comment ya. Silakan baca.

Naura duduk di meja riasnya, ia mengoleskan sebuah skincare seperti salep untuk mengencangkan payudaranya dan membesarnya. Naura membeli obat minum untuk memperbesar payudara juga, dan itu baru saja ia beli. Naura juga mengoleskan skincare seperti salep di pantatnya yang aduhai.

Selesai Naura memakai semua skincare, ia segera turun kebawah dengan memakai gaun dress putih elegan. Naura pergi ke sebuah cafe bersama kedua temannya itu, karena ia ingin berbicara banyak oleh Anggi dan Melya.

***

"Hai! Ah! Aduhai banget!" Kata Anggi memuji Naura, sedangkan Naura senyum malu-malu. "Kok itu Naura makin besar?" Tanya Melya sembari menunjuk gunung kembar Naura dari jauh. Naura segera duduk dan berkata kepada Anggi, setelah menyauti omongan Melya.

"Nih minumannya, gue udah pesan! Rasa lemon tea!" Kata Anggi sembari menunjuk minuman itu. "Makasih loh yaa!" Kata Naura kembali, ia mengambil minuman itu dan meminumnya sedikit. "Jadi gue mau bilang sama lu!" Kata Naura setengah. "Apa? Bikin kepo aja lu bilang setengah-setengah doang!" Kata Anggi sembari memakan kentang goreng.

"Jadi Naura mau jauhin Kevin selama 1 Minggu dulu, entar baru Naura deketin! Karena Naura mau ketemu sama pelacur itu, mau buktikan siapa yang paling cocok jadi istri seksi dan hot buat Kevin! Naura rasa Kevin suka sama perempuan itu!" Kata Naura di akhir kalimat dengan nada sedih. Kedua temannya melongo kaget, apakah benar omongan Naura akan menjauhi Kevin selama 1 minggu dan pastinya tidak bisa.

"Gue enggak percaya, tapi ide lu bagus juga! Gue dukung lu Nau! Semangat!" Kata Anggi dengan tersenyum gigi. Naura kembali diam, sedangkan mereka berdua terus menerus berantem. "Kalian nih loh! Enggak di rumah Naura, sekolah, di sini juga berantem! Kalian pacaran aja! Sana!" Kata Naura dengan wajah ingin tertawa.

Naura balik ke rumahnya, ia juga menyuruh mamanya supaya jangan kasih Kevin masuk kerumah ini selama 1 minggu. Naura ingin mempercantik dirinya, ia sedang memikirkannya sekarang bahwa ia harus jauhin Kevin 1 Minggu dulu.

Naura berfikir kembali untuk tempat yang akan dia tepati, dan keputusannya adalah ia akan memakai kamarnya dan mengunci kamarnya selalu. Supaya nantinya Kevin tidak bisa dekat dengan Naura, bahkan ia memilih kamarnya karena supaya bisa lebih leluasa dalam memakai skincare itu semua.

Naura duduk di salah satu kursi di kamarnya, ia sudah mengunci kamar miliknya sedari tadi. Naura mengoleskan skincare seperti salep untuk payudara miliknya, ia juga ada memberikan skincare seperti salep untuk pantatnya itu. Naura membuka ponselnya setelah ia selesai memakai semua skincare itu. Banyak sms yang masuk di ponselnya. Naura sampai bingung untuk membalas siapa dulu, ia pun membalas pesan dari Anggi yang diberi nama "bales cepat ke 2" tanda bahwa supaya Naura cepat untuk membalasnya.

Naura juga menyematkan nomor WhatsApp Anggi dan beberapa teman, keluarga, dan juga suaminya. Naura memfoto dirinya yang memakai dress itu, dan mempostingnya di instragam.
"Tring! Tring! Tring!" Banyak notif masuk di ponselnya, padahal ia baru mempostingnya dan itu belum sampai 1 menit komennya sudah 300.

"Seksi!" Ada juga yang komen "aku masukin ya?" "Enak itu memeknya!" "Mau sama saya? Jamin nagih!" "Makin gede aja tuh tetek!" "Kontol gue menegang!" "Minta di masukin ya Nau?" Banyak komentar tidak baik di postingan itu, padahal Naura memakai baju dress putih yang longgar sekali dan di atas lutut.

Naura tidak bergaya seperti model seksi, ia hanya berdiri dan menghadap ke kiri dengan kaki ia jinjitkan. "Mulut jaga!" Anggi ikut komen di situ, dan baru saja komen banyak yang membalasnya dan banyak yang memberikan love di komentar Anggi. Naura segera menutup komentar, saat notif panggilan suara dari Kevin sudah 2 kali.

Naura tidak menggubris, ia tetap fokus memainkan ponselnya tanpa menggeser tombol itu ke warna hijau. Naura pun mematikan ponselnya, ia segera turun dari kamarnya dan ke meja makan.

***

"Yang buat mama atau mbak?" Tanya Naura kepada mamanya. Naura sekarang sedang duduk di ruangan meja makan, di salah satu kursi yang tertera di ruangan meja makan itu. "Enak banget makanannya!" Kata Naura yang sekarang sedang memakan makanan yang di sediakan. "Jadi mbak atau mama yang buat?" Tanya Naura kembali sembari menggoda mamanya itu, betapa senangnya jika itu buatan mamanya.

"Mama lah! Mbak kan lagi sakit sayang" kata mama dengan membangga-banggakan dirinya sendiri. "Iya dah! Enak tau ma!" Kata kembali sembari memberikan dua jempolnya di depan mukannya.

Hello! Apakah Naura bisa menjauhi Kevin selama 1 minggu? Jangan lupa vote, like, and comment ya. Tungguin part selanjutnya.