Step Brother NC || Choi Soobin TXT (Hiatus)

#13 : Dijodohin?

Setelah pulang dari vacation bersama Mia dan Yeonjun and the geng, hubunganku dengan Soobin sedikit renggang.

Itu karena pertanyaannya di malam saat kami pulang nonton bioskop bersama yang lain kemarin. Membuatku ingin menjauhinya untuk sementara waktu.

Gimana kalo mama sama papa tau hubunganku yang sebenernya sama Soobin?

Selama ini yang mereka liat aku dan Soobin tampak akur karena kami saudara meskipun tiri. Tapi sebenernya lebih daripada itu. Bisa dibilang kami saling mencintai sebagai lelaki dan perempuan.

Kalo mama dan papa tau gimana? Kalo mereka marah gimana? Kalo mereka gak setuju gimana? Dan... Kalo mereka memutuskan untuk menjauhkan kami gimana?

"DORR!!"

"Anjing babi bangsat, monyet lu!" Aku yang lagi melamun di kursi taman belakang rumah langsung kaget karena Soobin yang tiba-tiba muncul dibelakangku.

"Lengkap amat lo ngatain gue?"

"Ya lagian ngapain sih ngagetin gue?!"

"Sans kali."

Soobin duduk disebelahku dengan membawa secangkir teh hangat, kemudian Ia memberikannya padaku.

"Diminum, buatan mama, katanya biar badan lo enakan,"

Aku mengambil cangkir teh itu dari tangan Soobin dan menyeruputnya sedikit. Entahlah, karena udara dingin, atau karena aku stress mikirin pertanyaan Soobin, aku jadi meriang pas pulang kemaren.

"Masih panas?" Soobin mencoba memegang dahiku namun aku segera membuang muka.

"Kenapa lo?"

"Stop Bin,"

"Maksudnya?"

"Stop peduli sama gue seakan kita ini lagi pacaran. Kita ini saudara!"

"Kalo kita saudara, emang gue gak boleh peduli sama lo?"

Aku terdiam sambil menunduk menatap cangkir teh yang kupegang diatas pahaku.

"Kalo mama sama papa tau hubungan kita gimana?"

"Tenang aja,"

Aku menoleh kaget kearahnya. Bisa-bisanya dia bilang tenang aja? Dia pikir mama sama papa gak bakal marah apa?

"Gue bakal bilang ke mama sama papa soal hubungan kita."

Anjir, berasa ada gledek ditengah siang hari ini. Dengan santainya dia bilang gitu? Emang dia udah mikirin resiko apa yang bakal terjadi seandainya dia beneran bilang ke mama sama papa?

Soobin tiba-tiba tersenyum, mengelus rambutku kemudian berdiri dan kembali masuk kedalam rumah sambil bersenandung kecil.

"Emang lagi ganteng, tapi bukan sok ganteng. Ganteng ganteng gini, emang dah dari lahir~"

Sementara aku masih bengong disini sambil menatap kepergiannya.

Sumpah, aku gak siap dapet hukuman dari mama sama papa!

✴✴✴

Malem hari, mama sama papa tiba-tiba ngajakin aku sama Soobin buat dinner dirumah temen bisnis papa.

Ada yang aneh menurutku. Karena selama ini, mama sama papa gak pernah ngajakin aku sama Soobin buat makan bareng temen bisnis papa. Aku ngerasa bakal ada sesuatu yang terjadi.

Ketika aku keluar kamar dan hendak turun, Soobin juga sama baru keluar kamar. Dan tampilannya sangat berbeda malam ini. Dia mengenakan baju rapi dan rambutnya dibuat agar dahinya keliatan. Cukup keren menurutku. Atau bisa dibilang, ganteng banget.