Chapter 6

1.1K 149 22
                                    


Kedua mata Eunha membulat ketika Sowon melepaskan maskernya"Sow-aarrghh!!"jerit Eunha memegangi kepalanya kuat dengan nafas tersengal membuat Sowon terkejut dan panik disaat yang bersamaan.

___________

"Eunha!, Yakk Eunha!"panggil Sowon sembari menangkup wajah Eunha, Eunha semakin menjerit keras, Sowon mendekap Eunha.

"Hajima Eunha"

Eunha POV
Sakiiit, kepala Eunha sangat sakit, kenapa bayangan itu tidak mau menghilang dari pikiran Eunha?, Wae?, Selalu saja seperti ini WAE?!.

Ini sangat menyakitkan, bayangan sosok hitam terlihat buram terus memenuhi benak Eunha. Dia siapa?, Apa dia Sowon?, Tolong ini sangat menyakitkan.

Sekelebat bayangan-bayangan masa lalu berputar dengan cepat dan buram, siapa mereka?, Siapa?.

"Hajima Eunha"

Sojung?, Irama detak jantung ini...wae membuat Eunha tenang, dekapan hangatnya persis seperti yang dilakukan kedua bayangan itu.

Apakah itu Eunha dan Sowon?, Dengan nafas tersengal Eunha berusaha menjaga kesadaran, dia Sojung wajahnya sangat mirip dengan dia, Apa Sojung dan Sowon itu orang yang sama?.

"So-jung, se-benarnya kamu siapa?"tanya Eunha sebelum akhirnya kesadaran Eunha menghilang ditelan kegelapan.
Eunha POV end.

Sowon merasakan tubuh Eunha melemas, ia tidak bisa membendung air matanya Eunha selalu saja seperti ini setiap kali hendak mengingatnya.

"Ku mohon Eunha jangan dipaksaan, melihatmu seperti ini membuat hatiku sakit"lirih Sowon mengecup kening Eunha lama menyalurkan rasa sayang dan rindu yang terpendam.

Dia membawa Eunha ke kamar pribadi di ruangan kerja Eunha, membaringkan tubuhnya dengan lembut seolah-olah Eunha merupakan benda yang mudah rapuh.

Sowon menatap lekat wajah Eunha, mengusap kepalanya dengan lembut sembari menggigit bibir bawahnya sendiri.

"Ku mohon Eunha jangan paksakan dirimu, biarkan seperti air mengalir jika terus seperti ini bisa-bisa kamu amnesia permanen atau lebih bahaya lagi tumor atau yang lainnya, yang aku inginkan kamu bahagia Eunha tidak menderita lagi seperti dulu."racau Sowon sedih melihat keadaan Eunha sekarang.

Sowon menunduk sungguh dirinya dipenuhi rasa penyesalan atas apa yang terjadi pada Eunha.

Ia menggenggam tangan Eunha menciumnya dengan dalam."Aku akan memberitahumu siapa aku Eunha meski pun kamu tidak ingat padaku"

.......

Sinb bersama yang lainnya tengah mengawasi dengan masuk kedalam perusahaan menyamar menjadi staff, Sinb di perusahaan pamannya yaitu Kwon Corp, Lisa di perusahan Kim Corp, Hayoung di perusahaan Jung Corp, Wendy di perusahaan Choi Corp, Sinb diperintahkan oleh Seulgi untuk bergabung dengan tim Corp.

Sekarang adalah pertemuan mereka setelah 3 hari"hah...Mbih pusing dihadapkan dengan mereka, selama tiga hari ini belum melihat adanya pergerakan"ucap Sinb dengan lesu menelungkupkan kepalanya di meja.

"Aku menemukan orang-orang yang mencurigakan di perusahaan Kim Corp yakni sepupunya Jennie yang tujuh tahun lalu mencelakai Eunha dan Sowon di rooftop mall besar"lapor Lisa pada mereka semua

"Ha!, Ya kalo tidak salah namanya Kim Hanbin!"heboh Wendy bahkan sampai berdiri.

"Posisi dia di perusahan Kim adalah direktur anak perusahaannya Kim Corp yaitu Top Corp"tambah Hayoung

Moonbyul tampak berpikir sejenak"mereka bergerak secara halus dan kasar, hmmm Sinb di perusahan ada yang seumuran dengan mu tidak?"

"Ani, semuanya rata-rata usia berkepala 3, Appa bekerja disana sebagai sekretaris tapi Mbih curiga ke manager dan staf bagian packing"

My Bodyguard 2 | Remember MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang