Where are you

41 18 4
                                    

" Caaaaaa" teriak orang orang yg sedang mencari Caca.

Di lain tempat Revan menghampiri Ivi yg sedang duduk bersama putri dan bulan dan berpura pura sedih .

"Keluar Lo semua gue mau ngomong berdua sama Ivi"perintah Revan "Vi gue keluar dulu ya "saut putri.

"Mau ngomong apa??"tanya Ivi setelah putri dan bulan keluar.

"Lo kan yg bikin Caca hilang "tanya Revan yg membuat Ivi menatap nanar kearah Revan.

"So tau Lo gue GK tau Caca kemana "jawabnya agak gugup "gue denger semuanya Vi"jawab Revan lalu memposisikan dirinya duduk di dekat Ivi .

"Denger apa jangan nuduh "jawab Ivi
"tadi pagi gue denger lu ngerencanain sesuatu sama temen lu"saut Revan .

"Lo denger semuanya"tanya Ivi matanya  mulai berkaca-kaca .

"Iya gue denger lu nyuruh temen lu buat pura pura sakit perut dan  niruin suara serigala , dan Lo juga bilang Lo bakal lari masuk kedalam hutan supaya Caca ngikutin lu , dan selamat rencana Lo berhasil ,Lo juga berhasil membuat Rista sama Wati GK ngejar Lo , karna Lo lari kearah suara itu dan otomatis Wati sama Rista ngejauhin suara itu. "Saut Revan tertawa renyah.

Ivi terdiam menyadari perbuatannya , ini sudah kelewatan GK seharusnya Ivi ngelakuin ini , bagaimanapun ini bukan salah Caca tapi ini salah Reza .

"Tolong gue Van, jangan bilang ini kesiapan pun gue takut "Ivi memelas .

"Gue GK bakal bilang ke siapa" asal Lo bilang ada dimana Caca sekarang"jawab Revan.

Bagaimanapun Revan masih mencintai gadis ini meski Ivi hanya menjadikannya sebagai pelampiasan .

"Vi jawab Caca di mana??"tanya Revan .

"Caca jatuh ke jurang Deket pohon besar di tengah hutan, gu gue GK sengaja dorong dia "jawab Ivi yg membuat Revan langsung berdiri dan menatap tidak percaya atas apa yg dilakukan gadis polos ini.

"Lo gila , cuman gara gara cowo lu sampe nekat ngelakuin ini kalo Caca mati di jurang itu gimana, apa Lo GK mikir sampe situ hah "bentak Revan .

"Gue gaada niatan buat ngelakuin itu Van , gue cuman mau Caca ngejauhin Reza Van tapi Caca malah nyolot Van , gue khilaf"jawabnya sambil menangis sejadi-jadinya.

Revan langsung bergegas pergi untuk membantu mencari Caca , gadis yg tidak bersalah itu.tanpa menghiraukan tangisan Ivi.

*****

Revan menghampiri pak Anton dan yg lainnya .

"Gimana kalo kita cari kesana aja pak Deket pohon besar "usul Revan "di situ ada jurang nak gamungkin Caca kesana lagian kan bapak udah bikin batas supaya gaada yg kesana "jawab pak Anton .

"Knpa GK coba cari kesana aja pak siapa tau Caca ada di sana "ajak Rafael "yaudah iya tapi hati hati di sana ada jurang "saut pak Anton .

****

"Viona ini pasti ulah Lo kan, di mana Caca sekarang"bentak Rista "lepasin tangan gue ta, lu apa apaan sih, lu nuduh gue  "jawab viona .

REZA & CACA [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang