Warning : 18+
Harsh word and Adult scene.
Tolong bijak dalam memilih bacaan sesuai umur. Tidak suka silahkan keluar. Dan mohon, jangan plagiat cerita orang.
•~•
Reina Yuna
Hidupnya tak pernah bahagia. Sedetikpun tak pernah. Seakan tuhan memang tak...
Hargai penulis dengan memberikan Vote juga komentar💐
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kebebasan sejati adalah kala jiwa terlepas dari raga"
●_●
Love me or Die
Tanganku menulis huruf abjad pada kertas kosong judul novel yang saat ini kumasuki. Kemudian menarik sudut bibirku hingga membentuk senyum kecil. Ingatan seketika muncul. Rasa puas langsung terpatri di hatiku.
Bab 10 : Penderitaan Yuna dimulai
Aku ingat, saat adegan dimana 'Yuna' hendak mendorong Aria agar terjatuh dari tangga sekolah lantai 3. Waktu itu bab 9, tapi justru Gavin datang dan menarik tangan Aria saat tubuhnya akan meluncur jatuh dengan bebas. Tak sengaja menyenggol 'Yuna' yang berada tepat disampingnya.
'Yuna' seketika kehilangan keseimbangan. Jatuh dengan posisi kaki yang tertekuk di tindih tubuhnya sendiri. Mulutnya meluncurkan kalimat kesakitan. Tapi, Teriakan menggelegar ke seluruh ruangan kelas 2 dan 3 seakan tak menganggu telinga Gavin. Dirinya justru memeluk Aria dan pergi meninggalkan 'Yuna' yang pingsan dengan darah mengucur dari pelipisnya.
Mata 'Yuna' yang hendak kehilangan kesadaran digambarkan oleh penulis dengan sangat menderita. Tersedu dan meredup melihat orang yang dicintainya memeluk wanita lain dan pergi meninggalkan dirinya di ambang batas. Bahkan pada saat itu, kakaknya sendiri, Lucas, justru mengeluarkan serigai puas di ujung tangga lantai 2.
Mereka pergi. Meninggalkan 'Yuna' yang mulai menaruh dendam lebih dalam kepada Aria.
Bab 10 itulah, penderitaan Yuna dimulai.
Dendam yang semakin membara membuat hati 'Yuna' terbakar hangus. Hati nurani telah berubah menjadi butiran debu. Yang tersisa, hanya arak hitam pertanda kecemburuan.
Arak hitam yang mulai mengotori hati murninya.
'Yuna' menggila.
Begitu juga dengan malaikat pelindung Aria.
Tak sekali ataupun 2 kali 'Yuna' akan masuk ke rumah sakit setelah bab 10 dimulai. Karena itu semua, perbuatan malaikat pelindung untuk melindungi bidadari milik mereka.
Bahkan Deska juga menjadi salah satu korbannya.
Deska meninggal. Tepat pada 5 bab sebelum akhir. Meninggalkan 'Yuna' yang depresi dan Rine yang meninggalkannya. Pergi bagai orang yang tak pernah saling mengenal.
Ya, Rine meninggalkan 'Yuna' tanpa alasan yang jelas.
Bab akhir adalah bab surga bagi para pembenci 'Yuna' dan pecinta Aria. Hidup Aria yang hanya anak miskin berubah perlahan-lahan. Ekonomi mulai membaik karena hatinya yang menjerat para pria kaya pemegang relasi yang luas. Bagai Cinderella yang mendapatkan seorang pangeran.
