Wonderfull life

11

Jungkook dan Taehyung sudah siap, mereka hendak kembali ke rumah nya.

" Eomma....kami berangkat dulu, kau jagalah Shinbi dengan baik " Ucap Taehyung dengan cengirannya melihat sang anak yang tengah di gendong eommanya.

" Yak,...Taehyung....apa kau tak bisa membawa anak mu juga, sampai kapan kau titipkan pada kami, kami kan juga punya urusan sendiri, mana mungkin tiap hari mengasuh anakmu ini ". Sewot eomma Taehyung. Bukannya mereka tidak senang dengan Shinbi namun mereka juga punya kesibukan lain.

" Wheee.....kan eomma sendiri yang bilang ingin mengasuhnya, appa bukankah begitu.." Elak Taehyung dan merayu appanya agar mau membujuk eommanya.

" Ya..., ya....itu....aku....." appa Taehyung malah bingung harus menjawab apa.

" Jungkook apa menurutmu begitu....huh... apa tak cukup dengan memberatkan kami dengan biaya hidup kalian, lalu sekarang kami juga harus mengurus anak kalian ini....???"  Sekarang eomma Taehyung mencoba menekan Jungkook.

" Ah....aku....aku,..." Jungkook juga bingung harus jawab apa. Karna pada dasarnya sebenarnya mereka belum bisa mengasuh anak mereka sendiri, mengingat biaya rumah tangga saja masih ditanggung orang tua, tapi melihat sang mertua yang kerepotan dia juga tak tega.

" Ya sudah....kalau eomma tak mau....sini..." Taehyung merebut Shinbi dari gendongan eommanya. " Jangan harap bisa ketemu Shinbi..." lalu berlalu pergi meninggalkan orang tuanya.

" Yak....!!! Taehyung dasar anak kurang ajar kau..."  ini teriakan appanya. " Kapan dia dewasa padahal sudah punya anak".

.
.
.

" Yak.....kau jangan begitu..,nanti kalau orang tuamu benar benar melakukannya gimana...kita mau hidup pakai apa...??? Jungkook kesal melihat tingkah Taehyung yang asal asalan. Padahal Taehyung tau dia sendiri belum mampu menafkahi Jungkook dan anaknya.

" Ah....sudahlah...mereka tak akan tega.." jawab Taehyung santai sambil tetap menggendong anaknya.

" Hidup kita sudah sulit, kenapa kau malah mempersulitnya lagi..." keluh Jungkook. Dia tak habis pikir dengan pola pikir Taehyung yang selalu menganggap enteng masalah.

" Apanya yang sulit, begini saja mudah...iya kan sayang.....baaa....., bbaaaa....." Taehyung malah bermain dengan anaknya.

Sesampainya di rumah mereka masih meributkan soal mengasuh anak.

Jujur Jungkook sedikit keberatan Shinbi di bawa pulang, bukan dia tak sayang anaknya, masalahnya beberapa hari lagi dia akan ujian, tentu dia butuh waktu untuk belajar, jika Shinbi di rumah mana mungkin dia bisa belajar. Sementara Taehyung tak memikirkan itu, dia hanya mengambil tindakan tanpa memikirkan terlebih dahulu. Baik Jungkook maupun Taehyung sama sama sedang kuliah, jika mereka kuliah lalu siapa yang akan mengasuh Shinbi di rumah.

" Jadi menurutmu aku yang harus menjaga anak..begitu...???" Jungkook masih jengkel.

" Tentu....apa sulitnya...orang lain saja punya 2 -3 anak tak merasa sulit...." Jawab Taehyung masih dengan seenaknya.

" Oooo.....begitu ya,.., 2-3 anak kan...ok..., baiklah...." jawab Jungkook tapi dengan smirknya.

Taehyung jadi kikuk sendiri, dia sadar perkatannya salah.

" Ok....sekarang coba kau urus sendiri Shinbi...aku mau belajar, hanya satu malam, biar ku lihat seberapa hebat kau melakukannya..." Jungkook melangkah ke dapur mengambil beberapa keperluannya.

Ternyata Jungkook pergi mengungsi di sebuah tenda di depan rumahnya, yang entah dari kapan di pasangnya. Sekali lagi bukan nya Jungkook tak peduli, tapi ujiannya tinggal beberapa hari lagi. Dia ingin fokus belajar dulu.