Aku lagi sakit lagi nih guyz..
😭😭😭" Ku rasa aku menyukaimu... "
Jungkook sungguh tak bisa menahan debaran jantungnya kali ini. Begitu memburu dan bergemuruh hebat apalagi saat ini Taehyung sudah mulai mengikis jarak di antara mereka. Dan tepat saat kedua bilah bibir lembut itu bertemu sebuah ketukan pintu menyadarkan Jungkook kalau ternyata dia hanya sedang bermimpi. Hahahahahaha
Tok.... Tok..
" Jungkook.... Kau sudah tidur...? " Siapa lagi yang mengetuk pintu kamarnya kalau bukan Taehyung suaminya. Membuat Jungkook merungut karna di bangunkan dari mimpi indahnya.
" Aishhh.... " Kesalnya tapi tetap menyibak selimut dan beranjak membukakan pintu.
" Jungkook... Kenapa pemanas ruanganya tak berfungsi... Kenapa dingin sekali... " Taehyung langsung mendorong Jungkook dengan tubuhnya membuat Jungkook sedikit terhempas kedinding. Sementara Taehyung sibuk menekan saklar penghangat ruangan yang tepat berada di belakang kepala Jungkook.
" Yakkk.. Jungkook.. ah... Kenapa pemanas ruanganya tak menyala... " Ulang Taehyung sekali lagi tak menyadari kalau tubuhnya tengah menghimpit Jungkook. Membuat Jungkook antara senang dan gelisah berada di posisi saat ini, maklum suasana hati mereka dari tadi tergolong bagus.
" Kau bodoh... Ya... Jelas tak bisa menyala.. Listrik kita kan mati... " Rungut Jungkook melihat kebodohan suaminya yang tak pernah hilangnya.
" Ah... Benarkah... Ooh.. Iyaa aku lupa.. "
Kembali mereka berakhir di ruang tamu dengan di kelilingi lilin lilin kecil sebagai penghangat ruangan. Mereka duduk bersebelahan dengan satu selimut menutupi tubuh mereka yang kedinginan. Taehyung bahkan sudah mengigil dari tadi hingga tak sadar dia makin merapatkan tubuhnya ke arah Jungkook mencoba mencari kehangatan.
" Kalau kau ngantuk.. Tidur duluan.. Biar aku yang mematikan lilinnya...Huaaaaaaa" Ucap Taehyung yang diakhiri kuapan panjang dari mulutnya tanda dia pun sudah sangat mengantuk.
" Tae.... Boleh aku bertanya sesuatu... "
" Iya... Apa... " Jawab Taehyung setengah tertidur. Namun masih berusaha membuka matanya yang sudah mau terpejam.
" Kenapa kau tadi mengajakku kencan...? " Tanya Jungkook akhirnya.
Satu detik
Dua detik
Tiga detik
Tak ada jawaban.
Dan lihatlah Taehyung sudah tertidur dengan lelapnya dengan posisi masih duduk di sebelah Jungkook.
Jungkook menarik nafas dalam melihat suaminya itu. Ya... Suami yang selalu perang mulut dengannya, suami yang selalu bertingkah kekanakan, suami yang dulu hanyalah suami sebatas kontrak dengannya karna harus bertanggung jawab akan anak mereka yang tak sengaja lahir akibat kecerobohan mereka. Suami yang di nikahnya karna dasar tanggung jawab akan anaknya bukan suami yang di nikahi karna mereka saling cinta.
Tapi bolehkan disini Jungkook sedikit berharap, berharap jika kini dia ingin Taehyung menjadi suami dalan arti sesungguhnya, suami yang nyatanya mencintai istri dan anaknya layaknya orang lain.
Bolehkah...?
Jungkook memperbaiki selimut yang menempel di tubuh Taehyung yang kini tengah terlelap. Merengkuh kepala Taehyung agar bersandar di bahunya. Dan dari sini Jungkook bisa melihat dari jarak yang sangat dekat bagaimana rupawan nya wajah Taehyung. Alisnya yang tebal, hidungnya yang mancung, rahangnya yang tegas menambah kesan sempurna dii wajahnya. Tampan.. Taehyung sangat tampan. Jemari Jungkook berhenti di bilah bibir tebal itu. Dan seketika Jungkook teringat akan mimpinya tadi yang mana di dalam mimpi itu Taehyung menciumnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Wonderfull life
Short StoryRemake drama tahun 2000an Taekook versi pindahan dari akun @Kookiekookie07