" Shinbiaah.....sedang apa ?" Namjoon yang kebetulan sedang tidak bertugas di Rumah Sakit bertugas menjaga Shinbi di rumah. Gadis kecil itu tengan memegang sebuah kertas dan krayon di tangan nya.
" Shamcon...apakah kau tau di mana rumah Bangau ?" Si kecil Shinbi tiba tiba bertanya pada pamannya itu.
" Bangau...? Entahlah aku tidak yakin . Kau ingin ke rumah Bangau Shinbiah ?"
" Iya...bisa kah Samchon menggambarnya untukku ?"
Namjoon terlihat bingung sejenak tapi dia tersenyum dan mengambil kertas dan krayon yang di pegang Shinbi. Tak ingin mengecewakan keponakannya maka Namjoon pun mulai menggambar.
" Nah..sudah selesai " ucap Namjoon bangga pada hasil gambarnya.
" Wuahh..jadi Bangau tinggal di sini " gadis kecil itu mengangguk angguk sendiri seolah memikirkan sesuatu sambil memperhatikan gambar yang terlihat seperti denah lokasi itu.
" Nah..sekarang gambar rumah Bangau nya sudah Shinbi tidur ya " bujuk Namjoon karna memang sudah waktunya bocah itu tidur siang.
Gadis itu mengangguk dan merebahkan tubuhnya tanpa melepas buku gambarnya.
Gadis kecil itu tengah berdiri di halte bis sendirian dengan membawa sebuah kertas dan sebuah kayu yang di ujungnya di ikatkan sebuah kain yang berisikan seperti pakaian. Dia sibuk melihat ke kiri dan ke kanan kira kira ke mana dia harus melangkah.
Ya ternyata Shinbi kecil melarikan diri dari dekapan pamannya yang mengajaknya tidur siang tadi. Dan ternyata maksud Rumah Bangau yang di tanya tadi ke pada pamannya itu adalah rumah orang tuanya sendiri. Karna menurut kakeknya Taehyung itu seperti Bangau.
Banyak yang keheranan melihat anak kecil berkeliaran sendiri di luar rumah tanpa pengawasan orang tua terlebih lagi ini di halte bis. Tapi sepertinya mereka hanya melihat dan khawatir saja tanpa ada niat untuk membantu bahkan setelah Shinbi bertanya bagaimana cara menuju rumahnya sendiri orang orang hanya menunjukkan caranya tanpa berniat mengantarnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dan beruntung saja si kecil itu sampai di depan rumahnya dengan selamat.
Shinbi berulang kali mencoba menarik knop pintu itu tapi tak juga berhasil. Pintu itu masih tertutup rapat.
" Eomma Appa...buka pintunya ini aku Shinbi " Gadis itu terus saja menggedor pintu itu tapi tak seorang pun datang memmbukakannya. Hingga si kecil Shinbi mulai merasa sedih dan air matanya sudah mulai berjatuhan
" Eomma..Appa..kalian pembohong hiks..." sampai sampai Shinbi terduduk di depan pintu itu.
Enwoo keluar dari rumahnya hendak menuju ke Mall tempatnya bekerja, namun dia di buat terkejut melihat anak kecil yang sedang menangis di depan pintu rumah tetangganya. Seketika ingatannya melayang pada saat dia bertemu Jungkook di Singapure dulu yang juga terduduk di sepan lift.
