"Ihh wangi amat istriku," Yuta nyamperin joy yang lagi skincare an di meja rias terus ngecup kepala istrinya itu, "Parfum baru ya?"
Joy ngangguk semangat, "Dibeliin siyeon nih pa, kamu suka gak wanginya?"
"Suka kok," Yuta ngerebahin badannya di kasur, "Aduh enaknya rebahan."
"Enaklahhhh," Sahut joy.
Beres make skincare, joy langsung gabung sama yuta di kasur. Langsung ndusel-ndusel sambil nyiumin dagu suaminya yang lumayan tajem karena belum cukuran.
"Geli banget nyiumin dagu kamu," Kata joy. Ngomongnya sih geli, tapi tetep aja diciumin mulu, "Tapi enak hehehe."
"Yaudah ga usah cukuran lah," Putus yuta.
"Ihhh cukuran dong, kaya gak keurus tau."
Tadi katanya enak😱.
"Oh iya pa aku baru inget," Joy bangun terus ambil hpnya, ngasih unjuk sesuatu ke yuta, "Aku liat postingannya mbak irene sama keluarga jalan-jalan. Eh aku jadi kepikiran buat ajak anak-anak liburan mumpung lagi libur."
Yuta ngambil hp joy terus ngeliat postingan irene yang lagi liburan sekeluarga pake jet pribadi. Namanya juga holang kaya.
"Mau ajak anak-anak liburan ke mana emang ma?" Tanya yuta sambil ngasih hp ke joy.
"Jepang kali ya pa."
"Ah bosen, udah sering banget ke sana ma."
Joy mikir lagi, "Hmmmm korea?"
"Nanti adanya kamu malah jadi fangirl dadakan. Ya pengen ketemu ahjussi ini lah itu lah," Tolak yuta lagi. Kapok deh dia ngajak istri beserta anaknya ke korea. Soalnya riweh banget ini mama joy sama ryujin. Bukannya fokus jalan-jalan eh malah heboh mau ketemu oppa oppa ga tau lah itu namanya.
Bibir joy langsung manyun, "Ya kan siapa tau hoki ketemu gong yoo atau hyunbin paaaa."
"Gaada ya ma, trauma aku. Kalau mama mau liburan ke korea bertiga aja sama ryujin sama ningning. Aku sama anak-anak cowokku mending ke tempat yang lain."
"Ya terus kemana dong kitaaa????"
"Bangkok aja yuk. Kita street food-an di sana. Lusa berangkat"
Muka joy langsung semringah.
Paling semangat deh kalo udah bahas liburan ditambah di sana udah jelas mau ngapain.
"Yukkkkkk, aku packing ya."
Baru aja joy mau jalan ke lemari.
Tangannya udah keburu ditahan sama yuta.
"Ngapain packing sekarang?"
"Ya biar gak gugup lah."
"Ga usah. Sekarang kita ibadah aja yuk."
Mata joy udah memicing tajam, "Lah kemarin?"
Yuta naik-naikkin alis tengil, "Ya itu kan kemarin, sekarang kan belum."
"Besok pagi lah, nunggu skincare ku meresap."
"Nolak suami itu dosa loh ma."
Hmmmm iya deh pak atuy 🌚🌚🌚.
***
Denger mau liburan pastinya ngebuat 7 anak manusia ini kegirangan dong.
Apalagi haechan, paling antusias dia.
"Nanti gua mau unjuk kebolehan bahasa thailand gua," Kata haechan bangga.
Renjun langsung underestimate, "Kalo cuma bisa ngomong sawadikap skidipapap gausah bangga deh. Malu-maluin negara aja lo"
"Khun ba," Haechan nunjuk muka renjun pake telunjuknya. (Artinya : Kamu gila).
Renjun mendecih malas, "Gua taunya kun anta."
"Hahahaha aduh lucu banget. Sakit deh perut gua," Itu suara haechan julid banget. Ketawanya aja dipaksain.
"Dih siapa yang mau ngelucu," Abis ngomong gitu renjun langsung masuk kamar. Mau packing daripada ngeladenin kembarannya yang gak waras. Sia-sia tadi nanggepin omongan haechan.
"Maaaaa shopping yuk," Kalo ini suara ryujin. Masuk ke kamar orang tuanya yang kebetulan diablak, dan ada 3 bibi beserta mama joy dan pak atuy yang lagi packing, "Aku gak punya baju buat liburan."
"Nanti sore deh ya, mama packing dulu nih," Jawab joy.
Ryujin ngangguk doang terus duduk disamping papanya sambil menengadakan tangannya, "Pa duit."
"Lah kemarin kan udah papa kasih?"
"Ya itu kan kemarin, sekarang belum."
***
