School Life and Love (Jake & Winter)

10. Maaf

Typo Bertebaran😭😭

Happy Reading😘😘

Di sebuah mobil, ada seorang ayah dengan kedua putrinya, tidak seperti biasanya mobil tersebut sangat sepi, ada Karina yang merasa kelelahan akibat pertmuan Osis tadi, ada Winter yang sedang kessal dengan Kakaknya, daddy nya, dan jangan lupakan kejadian di parkiran sekolah yang membuat Winter ingin memutilasi pria sok kegantengan itu. Tapi emang tampan sih. Batin Winter😥😂

Winter kessel sama kakaknya gara-gara nggak ngabarin dulu kalau ada pertemuan Osis, jadi dia nunggu sendiri seperti itik yang kehilangan induknya, tahu gitu kan Winter bisa nebeng sama Ning Ning, sahabatnya.
Terus sang daddy yang telat jemput mereka, Winter tambah kessel karena sang daddy yang biasanya selalu on time itu tiba-tiba telat jemput.
Terus ditambah lagi kejadian di parkiran sekolah, kekesalan Winter udah nggak bisa di tahan lagi, Winter kalau kessel bukan cuma marah guys, tapi langsung nangis gitu, cengeng emang. Kalau saja Winter punya keberanian memutilasi pria tadi, udah dimutilasi beneran mah, tapi Winter jadi kicep pas ditatap tajam sama pria tadi, dasar pria nggak punya hati. Batin Winter.

"Kak, dek, maafin daddy ya telat jemput, tadi mobil daddy mogok di jalan, untungnya mogok dekat bengkel, jadi daddy betulin dulu mobilnya" Ujar Taehyung saat melihat kekesalan Winter dan melihat wajah kelelahan Karina.

"Iya dad, nggak apa-apa" Jawab Karina dengan senyumannya.

"Tapi kakak kasian sama adek, pasti dia bosen nungguin kakak meeting sama anggota Osis" Tambahnya lagi, tadi pas selesai meeting, Karina langsung bergegas menemui Winter di parkiran sekolah, Karina khawatir takut kenapa-napa adiknya itu.

"Tadi kakak juga lihat adek habis nangis sambil megang Iphone nya yang retak" Ujar Karina lagi.

"Katanya tadi adek kesandung saat memainkan Iphone nya, jadi Iphonen nya jatuh terus retak dan rusak" Imbuh Karina.

Karina dari tadi mencoba untuk jelasin ke daddy nya kenapa Winter sampai sekesal itu, karena Winter tidak membuka mulutnya dari tadi, jadi Karina jelasin sesuai apa yang Winter bilang tadi, padahal kejadian sebenarnya tidak seperti itu, Winter nggak mau kakak sama daddy nya itu khawatir, bukannya kenapa, Winter nggak mau kalau Winter dikira dibully, padahal nggak dibully, cuma yaa gitu, beda cerita kalau sama pria tampan yang tidak punya hati itu, kalau kata siswa/siswi disana sih. Pangeran Sekolah. Winter terima sih julukan itu, diakan memang tampan, walaupun menyebalkan menurut Winter.

Taehyung yang mendengar penjelasan anak sulungnya, jadi merasa bersalah sama anak bungsunya, lihatlah, bahkan dari tadi Winter melihat ke arah jendela mobil di sampingnya, Taehyung mengerti, pasti anaknya itu kessel dan marah sama daddy nya itu, dilihat dari ekspresi wajahnya tadi sudah sangat kelihatan, jangankan menyapa Taehyung, melirik saja Winter enggan, Winter langsung masuk ke mobil, yang biasanya Winter duduk di kursi depan, tadi dia malah duduk di kursi belakang, pasti sangat kessel. Batin Taehyung.

"Sekali lagi maafin daddy ya dek, daddy janji, nggak akan telat lagi jemput adek sama kakak, tadi yang pertama sekaligus yang terakhir daddy telat jemput kalian" Ujar Taehyung dengan nada selembut mungkin, dan dengan wajah sendunya.

"Nanti daddy belikan yang baru ya Iphone adek, terserah adek mau beli berapa, yang penting adek maafin daddy" Lanjut Taehyung lagi.

Winter yang mendengar pengen nangis aja rasanya, sebenarnya dia nggak terlalu kessel sama daddy nya, tapi dia itu kessel dan marah sama pria tadi yang sudah membuat jantungan plus Iphone nya rusak, Winter ngaku kalau dia cengeng, dia nggak bisa lihat daddy nya merasa bersalah gitu, Winter jadi berpikir kalau dia udah jahat banget berbohong sama kakak dan daddy nya, tapi dia nggak bisa mau mengatakan yang sebenarnya, dua masih takut.