Stay healthy
and happy ( .◜◡◝ )Happy reading
Tak terlihat seperti biasanya yang selalu bangun lebih siang dan berangkat ketika bel akan berbunyi dalam beberapa menit, pagi ini Andreas sudah rapih.
"Mau kemana lo?" Tanya Naomi
"Lo kga liat? Berangkat sekolah lah terus ngapain, mulung."
"Lo abis kesambet apaan? Ini masih pagi kalo lo lupa, gue aja belum mandi rajin amat lo, mau ngapain sih datang pagi-pagi gini?"
"Kepo."
Naomi mengambil sebuah apel dan menatap Andreas jengah "Dih sewot amat lo."
"De, gue pengen nanya."
Naomi mendudukkan dirinya didepan Andreas yang sedang menatap nya serius.
"Sejak kapan lo manggil gue ade?"
"Salah emang kalo gue manggil lo ade?"
"Aneh aja dengernya, menggelikan haha, nanya apaan?"
"Kalo cewe lagi bulanan, gue harus ngapain?"
"Kga usah ngapa-ngapain diem aja, cari aman dari pada kena amuk."
"Gue nanya serius anjir."
"Gue juga serius."
"Buruan yang bener!"
"Cari tau sendiri lah, eh cewe kurang beruntung mana yang mau jadi pacar lo?"
"Enak aja, dia yang jadi pacar gue tuh pasti ngerasa paling beruntung di dunia, karena dia bisa punya pacar ganteng, pinter pokonya gue paket lengkap."
"Pinter ngibul."
"Lo itu mah."
"Bun, Liam berangkat ya." Sebelum pergi Andreas memberikan sebuah jentik kan pada dahi Naomi
"Sakit, anjir."
"Iya sama-sama, na."
—☆☆—
Kini sebelum berangkat ke sekolah Andreas akan menjemput Sheila terlebih dahulu, itulah salah satu alasan Andreas bangun lebih awal.
"Morning." Sapa Andreas pada Sheila
"Lama amat, lo dandan dulu apa gimana?"
"Baru nyampe dah dimarahin, gue tadi nyapa, jawab dulu dong."
"Hm, morning."
"Dah nunggu lama emang?"
"Lumutan gue nungguin lu."
"Kemarin gue dateng jam segini, tapi lo nya masih tidur tuh. "
"Kga tuh."
"Terserah."
"Gimana kalo gue telat, terus dihukum."
"Kga bakal, orang gue yang ngasih hukuman."
"Apa hubungannya, kalo misalnya telat ya telat."
"Iyah udah sorry, masih pagi ga usah marah-marah gitu dong, buru naik."
—☆☆—
"Aksa diem, jangan deket-deket!"
"Lo wangi, meningan deket sama lo dari pada Farel, dia bau tanah males gue."
"Kurang ajar lo."
"Kalian berdua pacaran ya?" Tanya Nayla kepada Aksa dan Naomi
Mereka berempat sedang berjalan menuju kelas, tadi nya mereka akan ke kantin tapi ternyata kantin sudah di penuhi oleh kelas 12 yang baru saja menyelesaikan ujian praktek nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
universe | Hendry ✓
Roman pour Adolescents"kemanapun itu, walaupun sampe ujung dunia bakalan gue cari." ©viovenine