½ Universe (End)

8:𝚃𝚑𝚎 𝙿𝚊𝚜𝚝

Di kapal angkasa begitu hening dan canggung

"Kenapa kapal angkasamu mesinnya sangat berisik?!"kesal enola sambil menoleh pada kaizo "kenapa kau bertanya padaku?"kaget kaizo sambil melirik enola tajam "aneh"gumamnya

"Tidak bisakah kau menservisnya?"keluh enola lagi "kau fikir memperbaiki kapal angkasa itu murah?"balas kaizo "makanya jika kau tidak sanggup memperbaiki kapalmu! Makanya jaga!"teriak enola sambil memencet merah yg ada di dekatnya

Itu untuk mempercepat dan menaikkan tekanannya

Sedangkan kaizo...

Dia terdiam mendengar ucapan enola, "yh dia bisa memperbaiki kapal angkasanya karena dia mempunyai keluarga yg utuh dan mampu"batin kaizo tetapi dia terlihat tegar

Tapi kaizo Memakluminya saja itu sudah biasa toh,enola memang selalu berkata kasar seperti itu pada semua orang tanpa memikirkan perasaan orang itu terlebih dahulu itu bisa di bilang kebiasaan buruknya

"Oh ya siapa yg ada di sampingmu tadi"ucap kaizo sambil melirik enola "max wolfhard"jawabnya tanpa menoleh ataupun melirik sedikitpun "wolfhard? Saudara finn wolfhard?"kaizo sambil memajukan ketahanan kapal angkasa dan melaju dengan cepat "ya,kau mengenalnya?"heran enola dan mulai milirik kaizo

"Yaa,aku pernah memberontak di planetnya"jawab kaizo dengan santai "benarkah,itu keren"balas enola dengan tersenyum

"Kenapa max mengikutimu?"tanya kaizo lagi "aku di jodohkan"jawab enola mengingat peristiwa tadi

Brughh

Tiba² kaizo meng rem kapal angkasa dengan tiba² "ada apa denganmu?!"teriakku pada kaizo "ohh tidak apa²"balas kaizo "tapi aku tidak terima,yg jelas saja"celoteh enola

Dan kaizo yg mendengar itu langsung menghembuskan nafasnya legah

°°°

Station tapops...

Enola dan kaizo berjalan ke kamar masing²

"Euhm kau duluan saja"kata enola berhenti di tempat,kaizo menaikkan satu alisnya seperti bertanya 'Ada apa?' "aku ingin makan dulu"jawab enola sambil membalikkan badannya dan berjalan pergi

Di cafetaria tapops kaizo ikut katanya dia tidak mengantuk dan malas di di kamar

Enola datang sambil membawa roti coklat dan susu strawberry kesukaannya

"Aku masih heran kenapa kau tidak mau di jodohkan,kurasa max orang baik"ucap kaizo memancing enola menceritakan masa lalunya

"Yahh max orang baik tapi aku tidak mau bersama seseorang yg tak pernah aku cintai"ujar enola sambil melahap rotinya "bagaimana kalau dia berhasil membuatmu jatuh cinta?"ujar kaizo "percuma dia membuatkanku pelangi kalau aku saja buta warna"balas enola yg msih mengunyah roti di mulutnya

"Terus,kenapa kau tidak pulang besok saja? Kenapa aku harus menjemputmu malam² begini"Kaizo yg terus menancing enola sambil terukir senyuman di wajahnya "aku tidak suka tempat itu,itu mengingatkankan ku tentang masa lalu"

"Masa lalu?"heran kaizo sambil menaikkan satu alisnya

"Kata ibuku mengandung kata dokternya aku laki² dan membuat ayahku bahagia,dia sangat ingin mempunyai anak lelaki untuk menjadikannya pewaris perusahaan...

"Lalu yg lahir malah aku dan membuat ayahku sedih dan membuat otaknya miring"kata enola sambil menekan kata terakhirnya "kenapa dengan hal itu?"tanya kaizo penasaran "dia terus memanggilku putranya padahal aku sendiri perempuan!