Pagi harinya
Jisung sudah berada di ruangan jeongin untuk mempelajari membuat obat,itu pun di paksa sama Minho tadi,kalo ngk di paksa ogahan dia mau.jeongin pun datang dan langsung menghampiri jisung.
"Jika kamu ingin menjadi petugas medis yg handal,hal pertama, tidak peduli sesulit apa pun,kamu harus tetap berusaha."- Ji-Sung hanya mencibir mendengar ucapan nya jeongin untung Jeongin ngk liat.
" Jeongin, coba kau pikir,zhi'er.... kemarin menghilang,dan hari ini di istana ad banyak orang yg tewas.ini pasti ada hubungannya dengan dia."- jeongin melihat kearah jisung
" Menyelidiki kejahatan bukan tugasmu,tapi ini." Jeongin menunjuk ke arah obat-obatan dan lansung menjauh dari jisung.
" Padahal ada bergitu banyak pengawal yg menjaganya.aku tidak percaya.ada begitu banyak mata di istana dan kuil Dali ini,tapi ia masih bisa keluar dan masuk dgn begitu mudahnya.dia pasti seorang monster."- jisung terus mengoceh walaupun di abaikan oleh jeongin.
Jeongin mendekati jisung kemudian ia menjitak kepalanya jisung cukup kuat.
" Sialan ni bocah." Gumamnya jisung
" Jgn lelet, cepat selesai kan merebus obatnya."- jisung hanya memasang wajah kesel ke Jeongin
" Aku tidak bisa membiarkan zhi'er pergi begitu saja.aku masih harus mengambil batu lima warna nya." Batinnya jisung
Hyunjin pun datang
" Jeongin tuan memanggil mu.semua jenazah sudah di bawa kesini.
" Baik,aku akan ke sana.,"- tiba-tiba jisung menghentikan langkahnya jeongin
" Aku mau pergi juga.
" Tidak usah, setelah selesai merebus obat,kamu harus pergi membeli bahan-bahan."- jeongin pun memberi lembaran kertas kepada jisung
" Semuanya sudah aku catat tinggal kamu beli aja."- jisung pun menerima kertas tersebut
" Astaga banyak sekali."- ujar jisung dgn kaget karna isi catatan tersebut terlalu banyak.
" Tentu saja,tuan memiliki suhu tubuh yg rendah.ini semua adalah tonik herbal.ingat jgn sampai salah beli.
" Ya,aku mengerti.
Setelah menjelaskan semuanya kepada jisung jeongin Lansung pergi menemui Minho.
Minho mulai memeriksa tubuh mayat di depan nya
" Tubuh ini tidak ada goresan Luka luar,tapi semuanya mengeluarkan darah.jeongin siapkan jarum otopsi.
" Baik." Jeongin pun pergi mengambil peralatan tersebut.dan bangchan pun datang dan Minho lansung memberi hormat kepada putra mahkota.
" Ternyata hanya begini kemampuan kuil Dali.
" Aku tidak tahu yang mulia datang.aku tidak menyambut mu,aku harap yang mulia mengampuni ku.
" Mengampuni mu? kelalaian kuil Dali membiarkan pelakunya berterusan melakukan kejahatan, sehingga menyebabkan bbrapa pengawal ku mengalami kematian yg mengerikan.kesalahanmu tidak bisa di ampuni.
" Aku secepatnya akan mendapatkan kebenaran atas kasus ini.tapi hal yg paling penting sekarang adalah, menemukan penyebab kematian dari pengawal ini.
Chan melihat kearah dua mayat yg berada di ruangan itu.
" Mereka ini sudah seperti saudara dalam hidup dan mati bagiku"- Chan menatap kearah Minho
" Aku memberi mu sedikit waktu lagi untuk secepatnya menemukan pelakunya,dan menebus kesalahanmu.atau kelalaian mu ini di anggap sebagai kejahatan.dan aku sendiri yg akan menuntutmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm A pet at dali temple
AdventureSeorang pria muda dari zaman modern,yg melalui serangkaian keadaan dan membuat nya melakukan perjalanan ke zaman kuno.namun apa yg terjadi? Dia menjadi seekor tupai dan bertemu dgn Lee minho yg terkena racun yg mematikan.