36 hewan peliharaan

110 23 0
                                    

Esok pagi nya Minho, hyunjin, jeongin sudah bersiap untuk berangkat ketempat tujuan mereka.


"Jisung bangun pagi-pagi hari ini. Aku sudah mengantar nya kembali ke tempat tinggalnya,jadi dia tidak akan tahu kalau kita akan pergi." Ucap hyunjin


Saat Minho ingin menaiki kareta ia melihat sebuah tangan di belakang dan ia tau siapa si pelaku yaitu Han jisung.


Minho berjalan mendekati jisung yg bersembunyi di balik kareta dan di ikuti oleh hyunjin di belakang.


"Jisung!."ucap hyunjin dgn wajah kaget dan tidak percaya padahal ia sudah mengantar jisung pulang ke rumahnya beberapa menit yg lalu


"Bukankah seharusnya kamu berada di rumah mu kenapa masih di sini?."tanya hyunjin


"Aku dengar kalian mau berpergian, kalian harus mengajak aku juga."jisung mengangkat tiga jari nya ke atas dan berkata. "Aku janji,aku tidak akan membuat keributan, aku tidak akan menyebabkan masalah bagi kalian." Ucapannya sambil melihat ke arah Minho berharap Minho membawa dirinya ikut.


"Kamu tidak ada urusan di sini, kembalilah ke tempat tinggal ku sekarang."ujar Minho


"Aku tidak mau."jawab jisung sambil menurunkan jarinya. "aku mau pergi bersama kalian."


"Hyunjin,tarik dia turun."ucap Minho dan berlari pergi


Hyunjin menarik tangan nya jisung agar turun dari kareta."kamu mau kemana?ayo turun."


Jisung terus merengek." Aku mau pergi juga."



Minho menghentikan langkahnya saat melihat kehadiran putra mahkota di tempat nya bersama pengawal setia nya yaitu changbin. Sedangkan Hyunjin terus membujuk jisung agar tidak ikut pergi karena itu tempat adalah tempat berbahaya mereka berdua belum menyadari kedatangannya putra mahkota.

Bangchan turun dari kudanya dan berjalan mendekati Minho dan jisung di belakang yg masih sibuk dgn hyunjin.


"Pelayan mu memberi hormat putra mahkota."ucap Minho sambil membungkukkan badannya. Hyunjin dan jisung yg menyadari lansung memberi hormat.



"Aku bertanya-tanya apa alasan kunjungan putra mahkota saat ini?."tanya Minho


"Aku dengar kamu sedang bersiap untuk pergi ke Qingshui zhai? kebetulan sekali,aku juga ingin pergi ke Qingshui zhai, untuk mengunjungi seorang teman.jadi aku ingin pergi bersama denganmu,biar ada yg menemani dalam perjalanan."jawab bangchan


Bangchan melihat kearah jisung."jisung, bagaimana kalau kamu ikut dgn ku ke Qingshui zhai?."tawar bangchan,jisung melihat kearah Minho berharap Minho tidak mengijinkan nya namun Minho malah diam membuat senyuman di bibir tipisnya jisung hilang.



Bangchan menatap jisung dan Minho bergantian kemudian menarik tangan nya jisung untuk ikut dgn dirinya.



"Aku dengar jisung sudah meninggalkan kuil Dali."bangchan melirik kearah jisung yg sudah berdiri di sampingnya." Jadi perjalanan kali ini,biar aku yg menjagamu."


Minho diam melihat tidak suka." Ayo berangkat."ucap Minho kepada hyunjin. Hyunjin yg paham hanya bisa mengangguk kepalanya.





Mereka pun berangkat ke desa Qingshui zhai.jisung dan jeongin menaiki kareta kencana sedangkan bangchan,Minho, changbin menaiki kuda masing-masing hyunjin bertugas menjaga jisung dan jeongin.






Sepanjang perjalanan tidak ada yg istimewa. Tak terasa hari sudah sore mereka berhenti di sebuah penginapan untuk beristirahat.



"Sore ini, kita beristirahat sebentar di penginapan ini."ucap Minho


Jisung turun dari kareta dan berjalan mendekati Minho dan bangchan.



Bangchan melihat kearah jisung di samping nya." Jisung,kamu harus makan yg banyak."ucap bangchan dgn tersenyum ."sepertinya setelah malam ini perjalanan kita akan lebih panjang.


Jisung tidak langsung menjawab perkataan nya bangchan.ia melihat kearah Minho terlebih dahulu di tambah lagi dgn wajah cemberut lagi-lagi Minho tidak perduli kepada nya, apa dia benar tidak di inginkan lagi?



"Terima kasih putra mahkota."jawab jisung sedikit membungkukkan tubuhnya.


"Aku akan mengurus kuda."ucap Minho dan berlalu pergi sambil membawa kuda milikinya. Jisung semakin kesal di buatnya.





Setelah mengurus semua kuda pas Minho melihat kebelakang tak sengaja ia melihat bayangan seorang yg telah mempertikan nya dari tadi.



Jisung yg hendak menemui Minho tak sengaja melihat seungmin yg lagi bersembunyi di sebuah pohon besar, sudah seperti seorang penyusup dgn jubah putih yg menutupi seluruh tubuhnya. Seungmin kehilangan Minho karena Minho sudah tidak ada di tempat kuda.


Tiba-tiba seorang menyentuh bahunya dari belakang. Seungmin yg kaget dan lansung kabur namun lansung di tahan oleh jisung.



"Lepaskan aku,dasar tidak sopan!."ucap seungmin terus meronta. Minho lansung membuka jubah yg menutupi kepala seungmin.



Seungmin memberi tatapan tajam kepada jisung dan jisung lansung melepaskan tangannya. Dan seungmin lansung membalikkan tubuhnya menghadap ke arah Minho.





"Pangeran Kim seungmin.apa yg anda lakukan di sini?." Tanya minho



"Kak Minho,aku dengar kamu ingin pergi ke Qingshui zhai,aku tidak bisa tidur semalaman karena khawatir. Aku khawatir kalau kamu terluka."

jisung menatap jijik kepada seungmin sangat menjengkelkan pikir jisung ia tidak suka dgn kehadiran seungmin.


"Itu sebabnya aku menyelinap keluar dan datang kesini."ucap seungmin dgn tersenyum manis membuat jisung semakin jengkel di belakang nya





"Menurut aku, lebih baik pangeran seungmin kembali ke istana.perjalanan ini bukan untuk bersenang-senang."

Seungmin lansung cemberut mendengar perkataan nya Minho yg menyuruhnya pulang ke istana padahal ia sudah bersusah payah menyelinap keluar dari istana.


"jalannya berbahaya."ucap Minho lagi. "Jika pangeran bersikeras untuk ikut,aku takut anda akan berada di dalam bahaya."



Seungmin tidak terima dong ia menoleh ke belakang tepat jisung berada."kenapa dia boleh pergi dan aku tidak? ."ucap nya kesal



"Seungmin."panggil seorang yg tak lain adalah bangchan. Mereka bertiga pun lansung melihat kearah suara


"Jgn membuat masalah."seungmin lansung menghampiri bangchan dan mengengam tangannya bangchan.



"Kakak putra mahkota."

"kenapa kamu di sini? ."tanya bangchan dgn heran kenapa adik nya bisa di sini seorang diri tanpa pengawal



"Aku mengunakan kuda datang kesini.kakak,kamu tidak tahu aku bersusah payah mengendarai kuda agar bisa menyusul kalian sampai sini."ucap seungmin dgn nada manja nya


"Kakak aku mau duduk di kareta."rengek seungmin


"Itu di khususkan untuk jisung."jawab chan



I'm A pet at dali templeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang