Tok tok tok ...
"Assalamualaikum " Ucap Indah dan Rey .
" Waalaikumsalam " Seseorang membuka pintu . Sambil sesekali menguap .
" Loh , Indah , Rey . Ada apa malem malem kesini , Rangga kan lagi keluar kota " Ucap seseorang itu yang tak lain adalah Ibu Rangga .
" Emm ini Tan , ada mau kami kabarin " Ucap Rey , membuat ibu Rangga seketika tak enak hati.
" Yaudah ayo masuk dulu " Ibu Rangga pun mempersilahkan mereka masuk .
Mereka duduk di ruang tamu , tak lama ayah nya Rangga pun datang .
" Eh kalian , kirain siapa yang bertamu malam malam " Ucap Ayah Rangga , dengan wajah mengantuknya lalh ikut bergabung duduk di ruang tamu.
" Maaf ya om kami mengganggu malem malem "
" Gak apa-apa , ada apa ini ko tumben "jawab ayah Dengan raut muka yang heran .
" Gini om , tante . Saya mau ngabarin kalau Rangga kecelakaan . " Cicit Rey dengan hati hati .
" Astagfirulloh ... " shock orang tua Rangga . Ibu Rangga terkulai lemas mendapati kabar putra bungsunya kecelakaan, ia menangis histeris, Indah segera mendekat dan menenangkan ibu dari sahabatnya itu.
Sedangkan Ayah Rangga mencoba lebih tegar di depan mereka walau hatinya pun merasa sakit mendengar kabar ini " Gimana kejadian nya Rey , bukan nya Rangga lagi cari Aletha " Tanya Ayah Rangga memimta penjelasan.
" Mereka udah ketemu om , Aletha ada di kota kelahiran nya di Tasikmalaya , Rangga nyusul kesana , saya gak tahu kejadian pasti nya , sore tadi Rangga kecelakaan , Aletha ngasih kabar 1 jam yang lalu , saya sama Indah buru buru kesini buat ngabarin Om sama Tante " Jelas nya .
" Yaudah kita kesana malam ini " Ayah Rangga mengakhiri obrolan, lalu bersiap untuk menyusul ke kota Tasikmalaya, sebelumnya Rey dan Indah pun sudah memberi kabar sahabat lainnya.
Mereka pun segera berangkat menuju kota tujuan dengan menggunakan mobil Rey.
••••
" Hallo Sya , maaf ganggu malem malem . Untuk beberapa lama ini aku belum bisa balik ke Jakarta . Aku minta tolong urus butik ya, nanti di bantu bunda kalau bunda gak sibuk, aku masih harus disini dulu agak lama" Aletha menelpon Syasa , asistennya di butik, ia menelpon dengan suara bergetar karena ia sedang menangis.
" iya mba, saya nanti akan mengurus butik, mba kenapa ? Mba lagi nagis ?" tanya nya penasaran karena ia tahu bos nya sedang ada masalah.
" Rangga kecelakaan Sya disini , jadi aku harus nunggu dia sehat . " dengan masih sesegukan.
" innalillahi.. Yaa allah mba, semoga mas Rangga segera sembuh yaa mba, mba tenang aja butik akan saya urus, tapi mungkin kalau saya ada yang kurang paham saya akan menghubungi mba. "
" iya Sya nanti kabarin saya kalau ada apa-apa. Yaudah yaa Sya , maaf ganggu."
Panggilan pun terputus .
Aletha berdiam sendiri , di ruang tunggu ICU rumah sakit , memandang laki laki di hadapannya yang sedang menutup mata . Meski terhalang dinding kaca.
KAMU SEDANG MEMBACA
Menikah Dengan Mantan ( End )
General FictionCerita ini sedang di Revisi 8 tahun lama nya Aletha bertahan hidup dengan bayangan Cinta Pertama nya . Lebih 1 tahun dari janji seseorang pada nya , yang akan menjemputnya untuk kembali bersama . Namun selama 1 tahun ini tak ada tanda tanda akan kem...