Lagunya jangan lupa diputar ya biar makin asik bacanya.
Aku berharap hangatnya cahaya matahari mengeringkan air mata ini
Setiap hari aku bertahan, menghibur diri sendiri, “Tak apa-apa”
Tapi ini sedikit demi sedikit membuatku takutKukatakan pada diriku untuk percaya diri, tapi aku tak bisa
Sekarang aku tak tahu bagaimana lagi aku bisa bertahanTunggulah, pasti akan datang, meskipun malam panjang, matahari tetap terbit
Dan suatu hari nanti rasa sakit hatiku akan sembuh-Someday IU ost DreamHigh-
.
.
.Sesampainya di dorm nct Naeun segera membersihkan dirinya. Dia sudah merasa gerah sedari tadi, apalagi dia latihan hampir 4 jam, sudah dipastikan tubuhnya sangat lengket.
Suara hairdryer terdengar, Naeun tengah mengeringkan rambutnya. Sesekali dia bersenandung kecil menyanyikan lagu IU berjudul-The meaning of you. Jemari Naeun mengambil satu masker wajah berwarna biru pastel.
"Udah lama gak maskeran, rasanya benar-benar menyejukkan," gumam Naeun sambil menepuk-nepuk wajahnya agar air di maskernya dapat meresap ke seluruh wajahnya.
Malam ini dia tidak sempat memasakkan member nct makan malam. Ketika dia masih di dorm treasure, dia sempat mengirim pesan kepada Taeyong kalau dia tidak memasak malam ini dan dia meminta maaf akan itu. Walau tentu respon Taeyong selalu mengatakan tidak apa-apa karena Naeun manager mereka bukan juru masak nct.
Nampak Naeun mencari airpods miliknya lalu menyambungkannya dengan handphone miliknya. Dia menekan lagu berjudul ko ko bop-EXO.
"It goes down down baby~"
Tiga puluh menit berlalu, sekarang Naeun sedang memeriksa beberapa dokumen. Tetapi karena lapar dia pergi keluar kamarnya. Samar-samar Naeun melihat bayangan di dekat pojok meja dapur.
Melihat itu membuat bulu kuduknya naik, Naeun jadi sedikit parno. Apalagi dia keluar tengah malam, tetapi selama di dorm ini dia tidak pernah melihat atau merasakan hal seperti ini.
Apa hantunya muncul kalau udah kenal kali ya? Kan biasa awal masuk udah penampakan kalau emang berhantu lah ini munculnya saat waktuku jadi manager udah mau hampir habis, kocak bener dah, pikir Naeun dengan masih berdiri ditempatnya sedari tadi.
Merasa sudah sangat lapar Naeun memilih pergi ke sana saja. Bodoh amat mau ada penampakan, mengisi perutnya harus tetap nomor 1.
Naeun berjalan mendekati bayangan itu, percayalah sepanjang berjalan Naeun berdoa dalam hatinya.
Bruk!
Naeun menjerit lalu berseru sambil menunjukkan kalung salibnya. "In the name of Jesus! Get off my wa- eh oppa?!"
"Naeun-ah apa yang kamu lakukan?"
Naeun yang masih kaget hanya terdiam menatap pria di depannya.
"Apa yang kamu lakukan malam-malam begini Kun oppa?" Tanya Naeun setengah kesal.
"Aku? Mencari makan,"
Mendengar itu Naeun jadi bingung ingin merespon apa. "Tentu saja..." Naeun menggeser tubuh Kun yang berdiri di depan kulkas. Sesekali jemari Naeun mengetuk-ngetuk cabinet samping kulkas.
Dengan gesit Naeun membuat pasta carbonara. Mulai menyalakan kompor, memasak pasta, lalu memasak bumbu-bumbunya. Naeun melakukan itu sendiri. Sedangkan Kun hanya melihat saja, pria itu tidak berniat sedikitpun membantu Naeun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our New Manager [END]
Fanfiction"Heol oppa kamu bercanda kan?!" seru gadis itu dengan wajah kagetnya. "Tidak untuk kali ini Naeun-ah," timpal seorang pria yang kira-kira berumur 30an Bagaimana mungkin seorang gadis yang baru berumur 20 tahun diminta menjadi manager dari 21 member...