Karina mengenakan piyama tidurnya, ia menyenderkan tubuh, ia menatap langit langit kamarnya, ia meraih kotak rokok di meja nakas nya.
"Ahh?? Habis?? Yang benar saja... "
Ia menghela nafas, terpaksa ia menyambar mantelnya lalu keluar dari apartemen nya untuk membeli rokok di minimarket terdekat.
"Totalnya 2 won kak, mau nambah yang lain ada diskon juga untuk permainan box doll arcade kak"
"Permainan box arcade?? "
" Ya.. Anda hanya perlu menambah 3 won untuk mendapatkan 5 koin dan jika beruntung kakak bisa mendapatkan salah satu boneka yang ada disana... " Karina tampak tertarik.
"Baiklah aku ambil ... "
"Oke totalnya jadi 5 won ya kak.... Ini rokok dan koinnya... Semoga beruntung kak... " Karina mengangguk lalu mengambil rokok nya dan 5 buah koin itu lalu menghampiri box arcade yang ada di depan mini market.
"Oke mari kita coba... " Karina mengambil rokoknya menyalakan nya, ia menyesap rokok itu, lalu measukan koin itu kedalam kotak arcade..
"You failed!! "
Ceklekk
"Silahkan masukan koin lagi untuk melanjutkan permainan"
Karina mulai kesal, ia benar benar ingin mengambil boneka kelinci itu ia teringat winter yang bilang kalau dia mengoleksi banyak boneka di kamarnya.
"Oke ini terakhir... Kalau ga berhasil akan kubeli kotak ini... " Karina mendesis
"Clakk!!
" Ceklekk!!
Drrtr...
You win!!!
Karina tersenyum puas, ia tidak usah bersusah payah mengeluarkan uang banyak hanya untuk mendapatkan boneka itu sekarang, ia menatap boneka kelinci yang memiliki tinggi 15 cm itu.
"Pasti dia suka... " Gumamnya lalu melangkahkan pergi dari tempat itu, ia berniat untuk memberi benda itu kepada winter besok pagi.
.
.
..
.
.
.Pagi ini udara sangat dingin karena sudah memasuki musim dingin, winter tetaplah winter dia datang lebih pagi dari jam operasi, karina menjadi terbiasa menunggu gadis itu di depan pintu kantor, dia sekarang harus datang lebih awal dari minjeong untukembuka kan pintu kantor agar winter tidak kedinginan ia tahu winter tidak cocok dengan musim dingin, meski namanya winter.
"Kamu datang juga akhirnya... " Karina menyodorkan kopi ke arah winter yang kini sudah di depan lobi cafe.
"Kamu datang lebih awal dari saya ...sudah lama.? " Karina menggeleng. Ia menatap syal yang dikenakan winter, ia tersenyum ya akhirnya karina berani memberikannya sendiri, saat ia mengantar winter kembali kemarin.
KAMU SEDANG MEMBACA
What DOES the FOX SAys? || jiminjeong/ winrina
Fanfictionwinter kim seorang yang dingin tapi berhati lembut bertemu dengan karina yoo seorang gadis satu tahun lebih tua darinya yang menjabat sebagai wakil direktur perusahaan property yang terkenal dengan sikap dingin, cuek, sarkas dan semua orang juga tah...