ENAM

465 31 3
                                    

AKU JANJI BAKAL VOTE SAMPAI AKHIR PART!

cie yang udah janji,tapi ko ga ditepatin?
HAHAHAHA,TEPATIN DONG!!!!

HAPPY READING ❤️❤️

~

Satu bulan telahku lalui tanpa hubungan kasarnya tersebut.

Satu kata yang selalu kuucapkan selalu yaitu syukur yang tiada henti.

Kalian mungkin pernah merasakan hubungan yang sama seperti aku?

ya,selalu bermain tangan,dan bermain perempuan,ayolah jangan gegara sayang gegara cinta kalian rela menyakiti diri kalian,hei bangun!itu tidak lucu!!

Seseorang yang menyayangi kita mana mungkin akan merusak jati diri kita dan merusak kita!!

Tapi,rasanya berat, sangat sangat berat,aku masih mencintaimu,semoga kita bisa bertemu dititik terbaik menurut takdir.

"Kenapa ko bengong?"ucap Rasya yang tengah menyedot Boba.

"Emh?engga"ucapku tersenyum.

"Daripada bengong mending anter gue pedicure yu"ucap Rasya memamerkan giginya,aku hanya mengangguk tanda mengiyakan.

"Yaudah ayo deh"ucapku hanya mengikutinya.

"Lo mau sekalian gak Ra?"ucap Rasya.

Aku hanya menggelengkan kepalaku "oh ya kamu duluan ya ras aku beli dulu jus,ntar aku nyusul"ucapku.

"Oke ditempat biasa ya"ucapnya meninggalkan ku.

Aku segera berjalan menuju stand jus yang tak jauh dari tempatku berdiri.

"Bang buah naga 1 ya,sama em apel 1"ucap ku kemudian menunggu beberapa menit dan jadi deh minuman pelepas dahaga yang pasti super enak.

"50k semuanya mbak"ucap penjual jus kemudian aku mengasongkan uang berwarna biru.

"Terimakasih"ucapku tersenyum dan meninggalkan stand jus tersebut.

Ketika aku melewati toko aksesoris,aku tak sengaja melihat anting begitu cantik.

"Yaampun jadinya beli anting kan"ucap ku tertawa sembari menepuk jidatku.

"Sebentar aku harus kabarin Rasya kalo ga dia marah"monolog ku sendiri.

Liondra Pratiwi Kanendra.
asyaaaaa,gue tunggu di MCD ya lapar ih,lagian Masi lama kan?gue tunggu disini lu jangan lama lama takut sampe jamuran gue!!!

(Sent)

"Oke selesai tinggal makan"ucapku tersenyum.

"Eum cheese burger deluxe 1 ya"ucap ku menunggu pesanan.

"Silahkan mbak,uang pas ya terimakasih"ucap pelayan tersebut tersenyum.

"Huftt penuh semuaa"ucapku celingukan dan menemukan 1 tempat duduk yang tersisa.

Aku berjalan menuju meja  tersebut.

Ehm bukannya kerja malah nongki disini ucapku dalam hati ketika melihat 3 orang tentara muda yang sedang makan.

Aku melihat pergelangan tanganku yang dilekatkan dengan jam tangan.

"Uhuk..uhuk.uhuk..."ucapku mencoba meraih minum.

"Ini.."ucap salah seorang tentara yang kukatai tadi.

Dengan cepat kusambar gelas tersebut dan cepat meleguk air soda tersebut.

"Terimakasih,maaf merepotkan"ucapku tersenyum dan melanjutkan makanku.

ya,gak kaget gimana coba,ini udah jam 12 hampir seharian aku dimall,pasti ibu marah.

"Syut syut manis.."ucap teman tentara yang tadi menolongiku.

Aku hanya melirik dan menaiki alis ku,tak mempedulikannya aku melanjuti makan ku.

Beberapa menit kemudian aku keluar tempat yang sangat menggoda imanku untuk melahap habis semua burger yang ada disitu.

"Udah?"ucapku ketika melihat Rasya yang mau masuk.

"Hm udah ayo pulang?"ucapku mengajaknya.

"Ayo"ucapnya menyambar jus apel tersebut.

kita pun sibuk berdialog sampai sampai aku gak sadar didepanku ada seorang lelaki dan...

Brukk.....

"Awsss panasss"ucapku mengibaskan tanganku.

"yaampun mbak maaf saya tadi gak liat liat"ucap tentara tersebut yang kikuk harus melakukan apa.

"Yaampun mas liat baju sa...(terpotong)"alis ku menyatu mata ku terbelalak.

Hah?Cowo tadi yang nolongin aku?iya yang nolongin aku waktu dimcd.

"Loh mbak?yang keselek tadi ya?"ucapnya menunjuk kearah ku.

"Kamu keselek Ra?"ucap Rasya menanyakan.

"Hm"ucapku membalas pertanyaan rasya.

"terus ini gimana mana mungkin saya pulang keadaan baju depan saya basah pak!"ucapku mencoba menutupi bagian depan bajuku karena sedikit transparan,sangat malu jika terlihat bukan?

"Tanggung jawab lu"ucap seorang lelaki membisiki.

"em aduh gimana ya,yaudah ini kebetulan saya bawa jaket,pakai aja sama mbaknya ya gausah dikembalikan gapapa lagian kita belum kenal,saya belum tau rumah mbak"ucap lelaki tersebut.

Aku segera mengambil jaket loreng tersebut membalikan bdan dan segera memakainya.

"Kita kan belum kenal mbak,kalau mbak mau kembalikan jaket teman saya bagaimana?lebih baik saya simpan nomor ponsel mbak?"ucap teman tentara yang menolongku tadi sembari menggodaku.

"Itu terlalu repot pak,saya minta alamat bapak,atau kesatuan bapak dimana nanti saya kembalikan"ucapku meliriknya.

Kemudian tentara itu mengasongkan sebuah kertas namanya.

"Jangan lupa ditelpon ya cantik"ucap teman tentara tersebut.

"Saya permisi"ucapku berjalan melewati 3 tentara muda tersebut.

"Kenapa sih gak kasih aja nomor hp kamu Ra?"ucap Rasya.

"Gak privasi"ucapku singkat.

"Kenapa sih?ketemu cogan ko malah badmood?"cetus Rasya.

"Cogan matamu!!"ucapku.

"Harusnya seneng seneng weekend eh malah badmood kesel deh"ucapku menaiki mobil milikku.

09 Juli 2021

Bang(Sat) VS SingaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang