Love and Lose (LENGKAP)

49

Setelah meminum obat herbal untuk mengurangi rasa perih kerongkongannya yang ia dapatkan dari dokter Irene, akhirnya malam ini Lisa bisa menelan makan malamnya lalu meminum obat setelahnya tanpa efek menyiksa seperti kejadian tadi siang tidak harus ia rasakan kembali

Melihat kondisinya yang telah membaik, kedua dokter itupun yakin bahwa Lisa sudah bisa pulang esok hari.
.
.
.
karena penerbangan sempat tertunda satu jam maka Seok Jin sampainya pun kemalaman di Seoul atau mundur satu jam dari jadwal yang seharusnya telah diketahui Jisoo dan Taehyung yakni pukul 7 malam.

Pesawatnya baru mendarat di Seoul pukul 8 malam dan setelah mengantri selama 30 menit di tempat pengambilan barang akhirnya Jin keluar dari pintu kedatangan dan langsung bertemu dengan Jisoo pukul 20.30 PM KST

Tanpa Jennie tentunya, tak seperti yang mereka perkirakan

“kalian datang berdua?” tanya Jin yang heran melihat istri dan anaknya menjemputnya bersama Taehyung.

“dia juga menjemput Jennie oppa” beritahu Jisoo

“Jennie?
aku rasa dia tidak ikut dengan penerbangan ini, setelah kemarin dia menanyakan keberadaanmu aku tidak melihatnya lagi diapartement itu, berkat dia aku mendapatkan izin cuti beberapa hari“ beritahu Jin kepada Istrinya.

“Tae, coba kau hubungi istrimu” suruh Jisoo

“hm“
ucap Taehyung mengiyakan lalu mencoba untuk menghubungi istrinya itu.
📱
“ne oppa”
Jawab Jennie

“Jennie-a kau dimana?”
Tanya Taehyung

“aku-aku sedang dimobil baru saja sampai dan dijemput oleh kedua orangtuaku setengah jam yang lalu” jawab Jennie sesuai jadwal penerbangan yang ia tau ada delayed itu.

“eoh? Sekarang aku sedang dibandara, Jin Hyung baru saja sampai, tadinya aku dan Jisoo ingin sekalian menjemput kalian, namun kau lewat mana? Kenapa kami tak melihatmu keluar dari pintu kedatangan dan tak ada orangtuamu juga tadi disini"

"Mereka menungguku di parkiran oppa dan aku langsung kesana tanpa melihatmu juga tadi bersama Jisoo unnie disana, jika aku lihat, pasti aku akan menghampiri kalian, lagipula aku tidak mengantri di tempat pengambilan barang tadi, aku kan tidak membawa apapun oppa! Aku hanya bawa bayi diperutku” beritahunya lagi dengan masuk akal.

“ya sudah baiklah, berarti sekarang kau sudah jalan kerumah”

“ya sebentar lagi kami akan sampai, apa kau mau bicara dengan kedua orangtuaku?”

“ah ani, tidak usah! aku percaya kau bersama mereka sekarang, aku hanya ingin memastikan kau sampai dengan selamat, kalau begitu besok aku kesana”

“kenapa tidak malam ini saja oppa, aku dan bayi ini merindukanmu, memangnya kau tidak merindukan kami berdua?”

Entah mengapa Taehyung ingin Lisa yang bisa seperti itu, walaupun itu terkesan egois dan takkan mungkin Lisa mengakui perasaannya seperti itu.

“malam ini aku masih ada urusan dengan klien, dua hari ini aku menginap dihotel” beritahu Taehyung dengan berbohong dan Jennie sakit hati mendengar hal itu.

“oh baiklah, aku akan istirahat dulu sekarang, kami sudah sampai” beritahunya dimana sedari tadi ia hanya berada dikamar.

“hm, anyeong”
Taehyung menutup telponnya

“ya sudah ayo sekarang kita kerumah sakit, Jennie sudah sampai dirumahnya” beritahu Taehyung

“apa Lisa belum kembali kerumah?” tanya Jin pada sang istri sembari mengambil bayinya dalam dekapan Jisoo.