Bagaimana jika Lisa egois dan menginginkan yang sebaliknya terjadi?
Bukankah selama ini kebahagiaannya sudah ia serahkan kepada orang lain?
Dan ketika tawaran kebahagian itu datang dari seseorang yang benar-benar adalah sumber kebahagiaannya, harusk...
Jimin terus mengikuti Taehyung hingga mobilnya mendekati mobil sahabatnya itu yang mana mengarah bukan kerumah orangtua angkatnya melainkan keapartement pribadinya sendiri yang tak pernah sekalipun ia inapi dengan Lisa mereka hanya mengunjungi apartement itu sebentar saja untuk berbagi peluh bersama.
Jimin ikut memarkirkan mobilnya disebelah mobil Taehyung. Mereka lalu sama-sama keluar dari mobilnya masing-masing.
"kau mengikutiku?" tanya sahabatnya itu yang masih penuh emosi.
"tentu! kau tampak kacau saat ini" jawab Jimin
"ini apartement siapa?" Tanya nya kemudian.
"jika tidak ingin aku usir diam saja!" jawab Taehyung
"oh jadi ini apartementmu!" Jimin masih berusaha mencairkan suasana hati sahabatnya yang sedang tidak bersahabat itu.
Mereka lalu menaiki lift. Sesuai perintah Taehyung, Jimin hanya diam saja, lalu mereka keluar dari lift itu dilantai sepuluh "wah mewah dan besar sekali, apa satu lantai ini milikmu?" tanya Jimin lagi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"bukan! milik seseorang yang telah menghianatiku." jawab Taehyung masih ketus
Ia lalu membuka pintu itu, Jimin pun tak sengaja mengintip bahwa sandinya itu adalah tanggal ulangtahunnya Lisa.
"Lisa" Lirihnya
Klik
pintu pun terbuka dan mereka masuk,,,
"jinja? daebak! sejak kapan kau mengumpulkan semua fotonya?" ucap Jimin merasa luar biasa karena isi ruangan itu terdapat foto polaroid milik Lisa semua...
Tak memikirkan jantung Jimin yang akan terperanjatpun kini Taehyung melakukan aksinya sesuai rencana mengapa ia ingin keapartement itu tadi.
"Yaaaaa" teriaknya sembari memporak-porandakan susunan foto-foto tersebut, lalu ia masuk kekamar dan menghempas setiap barang yang telah ia kumpulkan untuk Lisa dan ia simpan disana, tak lama ia menghgancurkan semuanya!
Jimin lalu mengejarnya ketika ia sudah seperti orang gila mulai memukuli dirinya sendiri.
"aku melakukan semua ini untuknya Jim🥺, tapi dia memilih untuk menikah dengan pria lain😭"
"kau kan juga sudah menikah dengan wanita lain! apa kau tidak paham rasa sakit yang dia rasakan? apa menurutmu semua ini adil untuknya?" balas Jimin
"apa lagi jika kau tau bagaimana keaadaannya sekarang" lirih pria itu didalam hati
"tapi aku hanya ingin dia menungguku sebentar lagi saja😡 sampai aku bisa melepaskan diri dari semua ini!"
"kau juga pernah bilang, kau bahkan akan merebut Lisa dari suaminya bukan, ya lakukan saja jika kau bisa! tapi saat ini biarkan dia menikah dulu dengan Jungkook" ucap Jimin menggantung
