63

1.2K 152 26
                                    

Sore itu Irene dan taehyung keduanya duduk berdua di balkon apartment Irene, sudah sejak 10 menit yang lalu mereka duduk bersama tapi keduanya belum saling bicara.

"Kau masih marah?" Tanya taehyung memecah keheningan diantara mereka, ia begitu gelisah sekarang takut Irene tak mau memaafkan nya.

Irene hanya diam saja matanya masih menatap lurus kedepan menikmati pemandangan kota Seoul dikala senja. Bukan tak mau menjawab pertanyaan taehyung, tapi Irene masih mencoba untuk menenangkan hatinya yang sepat kecewa pada pria Kim itu, menimbang lagi keputusannya.

"Aku tau aku sudah sangat keterlaluan, aku pasti sudah sangat melukai mu" ucap taehyung lagi "tapi tidak bisakah kau ikut aku pulang sore ini? Omma sangat khwatir dia akan sangat marah jika aku pulang tanpamu dan tanpa Micha" ucap taehyung

"Aku masih ingin disini" ucap Irene

"Sayang aku minta maaf" ucap taehyung entah sudah berapa kali ia mengucapkan kata maaf itu

"Aku sudah memaafkan mu" ucap Irene "ak.."

"Jangan dilanjutkan tak apa masih mau disini" ucap taehyung lalu tersnyum kecil "aku juga akan disini" ucap taehyung lagi, taehyung tau apa yang akan Irene katakan, tapi sungguh ia tak mau, jangankan menjalani nya mendegar nya saja rasanya ia tak mampu.

Taehyung berdiri dari duduknya dan bersimpuh didepan Irene menggenggam kedua tangannya saat wanita itu justru menangis sekarang.

"Kau ingin aku melakukan apa? Aku akan lakukan semuanya tapi tidak dengan apa yang kau pikirkan barusan" ucap taehyung pelan

Irene menggeleng

"Jangan seperti ini" ucap taehyung memohon, melihat Irene menangis seperti ini juga sangat melukainya, sangat menyakitkan untuk taehyung melihat dan mendengar Irene menangis apalagi dialah alasan wanita itu menangis.

Irene menarik tangannya melepaskan tangannya dari genggaman taehyung.

"Kau tak perlu melakukannya" ucap Irene disela isakan nya

"Apa?" Tanya taehyung pelan

"Berpura-pura menjadi dirimu yang dulu" ucap Irene suaranya tercekat saat ia mengatakannya

"kau hanya membuat semuanya jadi lebih menyedihkan" ucap Irene lalu menghapus air matanya menggunakan punggung tangannya. "Kau hanya membuatku semakin terlihat menyedihkan" ucap Irene lagi.

ia benci melihat taehyung tak mengenalinya tapi ia jauh lebih benci melihat taehyung berpura-pura menjadi dirinya yang dulu, itu membuatnya terlihat sangat menyedihkan.

"Aku tidak berpura-pura" ucap taehyung "aku mengingatnya aku mengingatmu" ucap taehyung "tidak semua tapi aku mengingat beberapa, aku ingat aku sering membuatmu kecewa, aku ingat saat kau minta putus dulu didepan apartment ku karena aku tak punya waktu bahkan hanya untuk sekedar menghubungimu membalas pesanmu atau sekedar mengangkat panggilan telpon mu, aku ingat saat kau kecewa karena aku berbohong soal toko kue omma, aku terlalu banyak membuat mu kecewa tapi sungguh jangan pernah pergi beri aku kesempatan lagi"

Taehyung mengangguk saat Irene menatapnya seolah menanyakan kebenaran dari apa yang ia katakan barusan.

"Maaf jika ini terlalu lama" ucap taehyung "maaf karena pernah tak mengingat mu, aku sangat menyesal, apa yang aku lakukan kemarin aku menyesal aku menyesal mengatakan kalimat itu, aku menyesal sudah membuatmu terluka karena sikapku kemarin" ucap taehyung

Taehyung menarik Irene dan memeluknya "jangan pernah berpikir untuk menyudahi semuanya, aku tidak akan pernah mau" ucap taehyung yang tau isi hati Irene yang berniat menyudahi hubungan mereka.

Life goes onTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang