Guys nama abang keenan aku ganti jadi kenzie ya, karena nih aku punya temen namanya kinan tapi lebih sering dipanggil kenan jadi aku ganti ajaa^^
Okey selamat membaca semuaaa~
Enjoy your life~
"HP gue dimana ya," Cari Yana saat selesai mengganti baju ia tengah bersiap siap untuk kerja kelompok.
Yana mencari di sekitar kasurnya tapi tidak menemukan yang dia cari, ia mencari di atas nakas juga tidak ada. Yana berjalan ke arah baju seragamnya yang ada di kerajan kotor tapi langkahnya terhenti akibat sebuah suara, ia berputar balik dan berjalan ke arah itu berasal suara.
"Gue cari kemana mana ternyata disini," Kesal Yana setelah itu ia mengangkat telfon ternyata dari sang kakak.
"Hallo."
"Assalamu'alaikum," Orang di sebrang sana terkikik.
"Assalamu'alaikum warohmatulohi wabarakatuh ukhti."
"Waalaikumsalam warohmatulohi wabarakatuh, ada apa?"
"Bang kenzie masih ada di rumah?"
"Masih, kenapa emangnya?"
"Yahh padahal gue mau jalan."
"Kan belum malem minggu."
"Ya kan jalan ga harus malem minggu, dasar jomblo."
"Hmmm, yaudah cari alesan aja."
"Yaudah kalau gitu bye Yanaa."
"Bye kak key," Setelah itu telfon dimatikan oleh Keyla. Yana teringat sesuatu ia segera membuka aplikasi google, ia mencari judul lagu.
"Hallo google, judul lagu Tetaplah bersamaku jadi teman hidupku Berdua kita hadapi dunia."
Yana sedikit terkejut melihat judul lagunya, ia memikirkan ucapan Magika setelah itu ia menggelengkan kepalanya.
"Ga ga mungkin, Magika cuman bercanda Yanaaa." Peringatan Yana pada dirinya sendiri setelah itu ia melihat notif muncul dari Astrid yang berkata bahwa ia sudah sampai di cafe.
Yana langsung mengambil tas serut miliknya yang sudah berisi beberapa buku ia langsung bergegas keluar kamar.
"Mau kemana?" Tanya kenzie saat melihat Yana keluar kamar.
"Kerja kelompok."
"Abang anterin ya," Yana mengangguk.
"Yaudah bentar abang ambil jaket dulu," Setelah itu kenzie langsung berlari menuju kamarnya sedangkan Yana ia berjalan menuju ke depan rumah.
"Ayo," Ucap Kenzie sambil memasang jaket.
"Iyya," Yana membuka pagar setelah montor sang abang ke luar Yana bergegas menutup pagar dan naik keatas montor.
"Kamu ga pakek helm?" Yana meraba kepalanya setelah itu ia kembali kedalam rumah dan keluar dengan menggunakan helm di kepalanya.
Dilain tempat Astrid mulai tadi celingukan, karena dia sampai duluan di cafe.
"Heh," Astrid langsung menoleh kebelakang dan langsung memasang muka sinis kepada David.
"Biasa aja kale, kayak ga pernah liat muka orang ganteng aja."
David berjalan untuk duduk di depan Astrid diikutin Teo...
"Lo kan bukan kelompok gue?" Tanya Astrid saat menyadari bahwa David membawa seseorang juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
FakBoy
Dla nastolatków⚠️Warning!!!! Cerita mengandung unsur candu, sekali baca langsung suka suka dan sukaa "perkenalkan nama gue Magika kalian ga perlu tau nama panjang gue, gue pindahan dari SMA 1 bangsa." Magika satu nama itu yang sering membuat onar di sekolah lamany...
