You and Me [END]

16

Saat chika masuk kedalam rumahnya dia melihat barang barangnya sudah diangkat oleh pelayan, chika yang kaget langsung mencari mamanya untuk bertanya.

"mahhh"chika

"mamaaaa.."teriak chika

"kamu kenapa teriak teriak chika ini bukan hutan"ayah chk

"mama dimana yah? "chika

"mama dikamar kamu lagi masukin baju baju kamu kekoper"ayah chk

"haaa!!! "teriak chika

Mama chika yang lagi berada dikamar chika langsung turun ketika mendengar chika berteriak.

"Ini ada apa teriak teriak"mama chk

"mahh kok barang barang chika dipindahin emang chika mau diusir?"

"Hhahah"ayah chika

"astaga chika,masa mama mau usir anak mama ya gak mungkinlah"mama chk

"lah terus?,itu barang barang chika dikeluarin semua"

"kamu bakal pindah tinggal ke apartment bareng ara"ayah chk

"haaa,mah kami belum nikah lho kok udah disuruh tinggal bareng sih"kaget chika

"kamu kan sama ara sama sama perempuan jadi gak mungkin kamu bakal hamil chika"mama chk

"oh iya,tapi mah chika gak mau tinggal bareng sama ara"chika

"eits gak bisa dong,barang barang kamu udah dipindahkan semua disana"ayah chk

"ayah kok gitu sih, gak minta persetujuan sama chika dulu"chika

"kok malah nyalahin ayah sih, itu yang usulin kamu tinggal bareng sama ara bukan ayah, kalau mau marah sama ayahnya ara sana"ayah chk

Chika yang medengar ayahnya ara disebut langsung diam dan menerima chika takut kalau dia menolak pasti ara bakal disakiti lagi. Jadi mau tak chika harus menerima.

"oh iya chika, aranya mana?"ayah chk

"astagaaaa"chika

Chika yang mendengar ayahnya menyebut ara langsung mengingat kalau ara masih berada dimobil, chika pun langsung berlari kemobil dan betul saja ara berada didalam mobil sambil tiduran dikursinya.

Chika yang melihat ara tidur langsung masuk kedalam mobil dan ngeliatin ara yang lagi tidur, chika yang lagi menunggu ara bangun tiba tiba kaget saat hp ara berbunyi.

Drtt... Drtt... Drtt..

Ara yang mendengar hpnya berbunyi langsung membuka matanya dan melihat siapa yang menelfonnya, ara langsung mengangkat telfon saat melihat nama yang si penelfon.

"halo"

.......

"iya"

.......

"ini udah mau kesana"

.......

"maaf"

Tit.. Tit.. Tit..

Selesai menelfon ara melirik kearah chika yang lagi main hp, ara pun menjalankan mobilnya dan berhenti disebuah kafe.

"turun"ara

"ngapain berhenti disini?"chika

"makan"ara

Ara turun dari mobil bersamaan dengan chika dan berjalan memasuki cafe saat ara lagi berjalan menuju meja tiba tiba ada yang menyapa nya ara pun berbalik melihat siapa yang menyapanya dan ternyata itu adalah rekan bisnis ayahnya