You and Me [END]

32

Adegan plus"nya aku hapus ya ges

Kring... Kring.. Kring..

Chika terbangun dari tidurnya saat ingin beranjak pergi dari kasur.

"arkhh..sshh..

Ara yang mendengar suara chika langsung terbangun dan melihat chika yang sedang menahan sakit.

"sini aku gendong"

"gak usah, aku bisa sendiri"chika menurunkan kakinya

"akh..Kok sakit banget sih"gerutu chika

Tanpa aba aba ara langsung mengendong chika membawanya kedalam kamar mandi ara meletakkan chika didalam bathup setelah selesai ara langsung berjalan keluar kamar mandi.

Setelah selesai membersihkan diri chika langsung melepas seprey yang ada noda darahnya dan berjalan menuju mesin cuci chika memasukkannya kedalam mesin cuci dan langsung mencucinya.

Saat chika mau masuk kekamar dia bertepatan dengan ara yang sudah rapi kayaknya baru selesai mandi.

"turun sarapan habis itu pulang ke apartment"ara

"iya"

Chika pun mengikuti ara dari belakang saat sampai dimeja makan semua orang langsung menatap chika dan ara yang baru datang.

Chika langsung duduk disamping ara saat ingin mengambil selai tiba tiba paha chika dielus oleh ara,chika menatap tajam kearah ara bukannya berhenti ara semakin menjadi,ara mulai memasukkan tangannya saat ingin menyentuh.

Tiba tiba chika langsung berdiri membuat semua orang kaget,chika langsung berlari keluar rumah ara dan meminta supir untuk mengantarnya untuk pulang duluan.

"ara itu chika kenapa lari?"mama ara

"gak tau"ara

"kejar sana"mama ara

"hm"

Ara langsung berdiri dan berjalan keluar memasuki mobilnya,ara menjalankan mobilnya sangat cepat membuatnya cepat sampai,saat ara turun dari mobil dia melihat chika yang sedang membuka pintu

Ara pun berjalan mendekati chika dan langsung masuk ketika chika membuka pintu apartment,ara berjalan mendahului chika dan langsung masuk kekamarnya.

"dihh gak peka,bukannya dibujuk diapa kek,ini malah main lewat aja"gumam chika

Chika berjalan menuju kamarnya saat mau membuka knop pintu tiba tiba pintu dibuka oleh ara dan langsung keluar, chika yang melihat ara memakai baju rapi langsung menahan tangab ara.

"mau kemana?"tanya chika

"keluar"

"aku juga tau kamu mau keluar,tapi keluarnya kemana!?"chika

"kantor ayah"jawab ara datar

"astaga raa aku gak ngerti deh sama pemikiran ayah kamu segitu bencinya sama anaknya sendiri,kita baru nikah ra tapi kamu udah disuruh kerja lagi"chika

"terus aku harus gimana?hah!aku nolak gak ada gunanya chik jawab!!!terus aku harus kek gimana??!"dengan suara yang agak membentak

Chika mematung mendengar perkataan ara dia tidak tau harus menjawab apa seharusnya chika tidak menyalahkan ara karna ini bukan kemauannya.

Setelah mengatakan itu ara langsung pergi keluar apartment,chika yang melihat ara  sudah keluar langsung menjatuhkan tubuhnya dilantai dia tidak tau harus berbuat apa.