Bertepuk Sebelah Tangan: Cinta Untuk Kayla

Bab.11 perselisihan

Bab.11 perselisihan

Mahalini×nuca,aku yang salah

"Lo gak pantes jadi pemilik nya!"

"Emang lo pantes?"

                                •••

Mata hari mulai terlihat,suasana pagi hari yang cukup cerah. Tetapi tidak ada satu kabar baik mengenai kondisi gadis yang sedang terbaring lemah dengan alat pernapasan yang ada disekitar tubuhnya.

Tiba-tiba Aurel dan juga gavin menghampiri, seorang pria yang hanya berdiri didepan ruangan zia.

"Gimana keadaan zia?"tanya aurel dengan pria itu.

"Dokter dan suster ada didalam untuk  melihat keadaan zia,randy dan juga kayla ada didalam menemani zia"jelas utara dengan mereka berdua.

Mendengar nya aurel merasa lega dan kembali tenang.

"Boleh aku berbicara dengan kalian?"tanya utara lagi.

Mereka berdua mengangguk sebagai jawaban.

"Setelah pernikahan, rencananya kalian kemana?"tanya utara kembali.

"Kita akan ke Amerika besok bersama orang tua,gavin mendapatkan tugas disana mungkin menetap beberapa bulan"jelas aurel dengan utara.

"Memang kenapa?"tanya gavin bingung utara menanyakan nya.

"Jika kalian ke Amerika dan menetap disana untuk beberapa bulan,kalian tidak akan dalam bahaya"jelas utara membuat mereka mengerti.

"Maksud kamu apa?"tanya aurel tak mengerti.

Utara menghela nafas,mencoba tenang saat menyampaikan semua nya.

"Giandra kembali!"seru utara pelan.

Mendengar itu gavin dan juga aurel terdiam,tak percaya dengan ucapan utara.

"Arya kembali?"tanya mereka bersama tak percaya.

Utara mengangguk sebagai jawaban didepan mereka berdua.

"Buat apa dia kembali,gak ada gunanya semua sudah terlambat"ujar aurel tak terima.

"Aku gak tau tujuan dia untuk kembali, yang jelas kalian harus tetap pergi besok apapun yang terjadi"jelas utara kembali dengan mereka.

"Tapi jelas permasalahan ada diaku, yang penting kalian tidak dalam bahaya seperti apa yang dialami oleh zia"

"Zia masuk kerumah sakit itu juga karena dia?"tanya aurel tak mengerti.

Utara menganggukan didepan nya kembali sebagai jawaban.

Aurel dan juga gavin,tak menyangka pria itu berani berbuat nekat sampai mempertaruhkan nyawa seseorang.

Gadis itu benar-benar muak dengan perbuatan arya selama ini.

Sedari tadi dokter dan juga suster yang ada didalam memantau  perkembangan kondisi gadis ini,namun nyata nya tidak ada hal baik mengenai kondisi tubuhnya.

Randy dan juga kayla ada didalam ruangan bersama dokter dan juga suster, mereka cemas dengan kondisi zia.

Dokter menghela nafas,saat melihat kondisi gadis itu yang tak mungkin selamat.

"Suster,tolong lepas semua alat pernapasan yang ada ditubuhnya"jelas dokter melihat gadis itu yang sudah tidak bernafas dan merespon alat pernapasan ditubuhnya.

Mendengar nya randy dan kayla heran sekaligus kaget, dengan bersama mereka berdua menghampiri dokter.

"Kenapa semua alat pernapasan yang ada ditubuhnya dilepas?"tanya randy bingung dan juga panik.