Sebuah rasa berujung derita,sakit,hingga berakhir dengan duka.
"kamu harus memilih diantara mereka berdua!" bentak seorang wanita di belakang tubuh pria itu.
"siapa yang pantas kamu pilih di antara mereka, sahabat masa kecilmu atau seorang yang kamu...
Jangan lupa klik tombol bintang yang ada di pojok bawah bagian kiri[]
Mohon maaf jika ada salah kata,cerita ini tidak menyinggung pihak manapun!
inget, ikuti terus episode-episode yang ada di cerita ini biar nggak ketinggalan xoxo.
______________________________________
Bab. 15 Awal bahagia.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rasa cinta ini, ghea Indrawari.
•••
"Dipersimpangan lara kami saling bertemu, berbagi duka yang berbeda. Kamu dihantui dengan rasa takut akan kehilangan dan aku masih tenggelam dalam kebingungan"
•••
Seorang gadis duduk di kursi panjang berwarna hitam, yang ada ditepi danau wulan jarak nya begitu dekat dengan taman anggrek didaerah Bogor.
Memori masa lalu nya kini kembali menghantui pikiran kayla, ia mengingat sosok-sosok sahabat yang dulu selalu ada dikala suka maupun duka bersamanya. Tapi kali ini jauh berbeda ia harus menghadapi masalahnya sendiri,tanpa ada sandaran bahu seseorang untuk mengadu nasib gadis ini.
"Kita akan selalu terus bersama!" ujar kayla,zia dan Olivia secara bersamaan.
Kalimat itu kembali teringat dibenaknya,ia sangat merindukan sahabat-sahabatnya yang telah pergi jauh meninggalkan dirinya.
"Semuanya bohong!" seru kayla histeris saat kembali mengingat kalimat yang mereka ucapkan bersama-sama.
"Kalian semua bohong" ujar kayla kembali menatap danau dengan tatapan kosong.
Tak sadar cairan bening keluar dari kedua mata sang gadis yang mulai turun membuat area pipinya basah.
Dari arah belakang ada sebuah mobil yang mendekati gadis ini. Mobil berwarna merah,berhenti tepat dibelakang tubuh kayla dengan selisih beberapa jarak. Seorang pria dan wanita turun dari mobil berwarna merah,saat melihat kayla mereka berdua berjalan maju mendekat kearahnya hanya butuh beberapa langkah.
Mereka berdua berdiri tepat dibelakang tubuh kayla, salah satu dari mereka memegang bahu sebelah kiri kayla dari belakang.
"Kayla!" seru seorang wanita saat gadis ini masih ada dalam lamunannya.
Mendengar suara seseorang yang memanggil namanya, membuat kayla merasa penasaran dan menoleh kebelakang dengan mata terbuka lebar saat melihat kehadiran Randy dan Olivia.
