Part 4

297 42 1
                                    

Di ruangan yang besar dengan setumpuk laporan keuangan di temani oleh seorang pria yang masih terlihat tampan dan mudah itu, sangat serius mengerjakan semuanya.

Yah, dia Algi Saputra yang tengah berada di kantor berkencan dengan segunung berkas perusahaan.

Tok..tok

"Masuk "

"Permisi Pak, saya membawakan hasil laporan tentang proyek  yang  berada di surabaya dalam proses pembangunan kemarin " Ucap Hesti selaku Asistennya yang berusia 40 tahun itu.

"Kendala? "

"Maaf Pak, kemarin ada sedikit kendala tapi tenang saja Pak, saya bisa mengatur semuanya " balasnya.

"Bagus. Sekarang kembali  "

" baik pak saya permisi "

Dingin? Sosok bos yang di takuti dan paling kejam itu sangat di segani dalam dunia pembisnisan.

Deerr...

Derrr...

"Waalaikumsalam..iya Ma Ada apa? "

" _ "

"APA? BAGAIMANA BISA? "

" _ "

"AKU AKAN SEGERA MENYUSUL "

Tiitt..

Prangg..

Hanphone yang bernilai ratusan juta ia lempar dengan mudahnya oleh pemiliknya. Ckck dasar orang kaya.

Algi mengemudi dengan kecepatan di atas rata-rata. Sumpah serapah dari orang lain  tidak ia pintahkan yang utama kini adalah putri dan putra nya yang masuk di rumah sakit.

Ciiiittt..

Ia masuk dengan nafas yang tidak beratura. Di ujung sana ia bisa melihat anaka-anaknya, Istrinya dan beberapa pengawal serta Alex tangan kanannya berdiri di depan pintu UGD.

"Bagaimana! Bagaimana dengan anak-anak Lia? "

"Sstt..kau tidak bisa tenang sedikit? Aku juga sedang pusing "

"Ayah, Ayah tenang dulu. Dokter masih memeriksa Ata dan Awan. Adikku pasti sembuh Ayah hiks.." Seru Agam menenangkan Ayahnya tapi malah dirinya yang menangis.

"Ada  apa sebenarnya? Jelaskan kepadaku Alex! "

"Maaf tuan, sebenarnya ini adalah salah dari Nona Ika yang membunuh hewan kesayangan Nona Ata "jawab Alex dengan menundukkan kepalanya.

"APAA?! "

"Sttt kau tidak bisa diam hah?! "Maki Aulia kepada Algi yang berteriak di sampingnya.

Ia memang tengah memeluk istrinya yang memangis tapi masih saja marah-marah tidak jelas. Begitu pun ke empat anaknya yang berpelukkan layaknya teletebis.

Ckelek..

"Dok bagaimana keadaan anak-anakku? " tanya Algi yang pertama kali menyadari kehadiran Dokter.

Mereka menunggu hasil dari dokter.

"Begini tuan, tuan muda tidak mengalami luka yang serius ia hanya merasa syok atau ada ikatam batin antara kedua anak tuan "

"Ikatan batin! " batin semuanya.

"Lalu bagaimana dengan kedua putriku? "

"Nona muda Ata mengalami koma, ada benturan yang menghantam kepalanya cukup kuat sehingga mengakibatkan aliran darahnya melambat. Sedangkan nona muda Ika  mendapat perawatan insentif pada punggungnya, apakah nona muda Ika di cakar oleh hewan seperti singa tuan? "

APPLE-LOVING GIRL AND POSSESSIVE FAMILYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang