Namikaze Brothers
Part 11~Dua tahun kemudian~
Ctangg
CtanggCrashh
Crashh
CrashhCtangg
Crashh
Crashh"Hah.. hah.. hah.." terdengar suara nafas yang tidak beraturan di medan perang yang di penuhi dengan mayat shinobi dengan simbol kirigakure dan sunagakure.
"Kitsune-taichou kau tak apa?" Tanya seorang memakai topeng gagak, tapi jika di dengar dari suaranya itu suara laki laki.
"Aku tak apa taka, dimana yang lain?." Tanya kitsune ketika sudah menetralkan nafasnya.
"Mereka sudah mati taichou." Ucap datar taka tapi ada nada kesedihan di sana.
"Kalau begitu mari kita istirahat di hutan depan sana, abis itu kita lanjut perjalanan kita." Ucap kitsune.
"Ha'i taichou." Ucap taka.
Mereka pun langsung pergi untuk menemukan tempat yang cocok untuk istirahat. Setelah mereka menemukan tempat yang cocok mereka pun istirahat di sana untuk mengembalikan Chakra mereka yang terkuras ketika mereka di terkepung dan melakukan pertarungan yang tak diduga.
Kitsune melepaskan topeng nya dan terlihat lah muka shuishi yang lebih berotot tidak ada lemak bayi nya berbeda dengan dua tahun yang lalu.
"Makan lah pil chakra ini, setelah itu kita lanjutkan menuju Amegakure." Ucap shuishi sambil mengarahkan pil Chakra kepada satu satunya orang yang bersama dia.
"Baik kitsune-taichou." Taka pun mengambil pil chakra yang ada di tangan shuishi lalu melepas topeng gagak nya, terlihatlah muka yang lumayan tampan, kulit Tan, dan yang pasti lebih tua 7 tahun dari shuishi, rambutnya berwarna coklat panjang hingga membentuk ekor kuda dan membentuk poni di depannya yang menutupi mata kirinya.
"Maa kau tidak usah memanggil ku seperti itu ketika topeng ku di lepas kagami senpai." Ucap Naruto.
Kagami terkekeh dia pun mengusap rambut naruto. "Ha'i ha'i.
"Kagami senpai.. apa.. apa aku sudah cocok jadi taichou." Tanya Naruto menunduk.
"Hm? Knp kau menanyakan itu?." Tanya kagami.
"Ini misi pertamaku menjadi taichou, tapi.. semua squad ku mati." Ucap Naruto.
Kagami yang mendengarnya tersenyum pahit, dia pun mensejajarkan badannya untuk setara dengan Naruto, dan memegang kepala Naruto supaya melihat kagami. "Lihat mataku shuishi."
Naruto pun melihat mata Kagami.
"Kau tau mereka mati dengan terhormat, mereka tidak mati sia sia kalau kita berhasil menyelesaikan misi ini. Maka dari itu kita harus berhasil melaksanakan misi ini. Mereka shinobi dan mereka tau konsekuensinya menjadi shinobi." Ucap tegas kagami.
Naruto pun menundukkan kepalanya lagi lalu menghela nafas. "Apakah perdamaian bisa di capai di dunia ini kagami senpai?." Gumam lirih Naruto.
"Aku tidak tau shuishi, aku tidak tau." Ucap kagami. Setelah itu keheningan pun terjadi.
"Haaahh~ baiklah mari kita lanjutkan misi ini senpai." Ucap Naruto sambil memasang topeng kitsune nya.
"Baik taichou." Ucap kagami.
Mereka pun melesat menuju perbatasan desa amegakure untuk menemukan Jiraiya salah satu sanninn dan memberi gulir yang di berikan oleh sandaime.
-skip time-
Wushh wushh
Tap tap
Kitsune dan taka mendarat dan langsung berlutut di depan jiraiya yang sedang bersama 3 anak anak yang mungkin lebih muda 2/3 tahun dari Naruto.
Jiraiya yang melihat kitsune dan taka menaikkan alisnya sedangkan 3 anak itu memasang sikap waspada.
"Hm?." Hanya itu lah yang di keluarkan dari Jiraiya.
Sedangkan Naruto yang mengerti itu berbicara. "Jiraiya-sama , ada pesan dari sandaime-sama untuk anda." Ucap kitsune sambil mengeluarkan satu gulir kecil dan mengarahkannya kepada jiraiya.
Jiraiya pun langsung mengambil gulir itu dan membacanya, seketika selepas membaca eskpresi Jiraya berubah yang tadinya bingung menjadi sulit dibartikan.
"Baiklah kalian boleh pergi."
"Ha'i Jiraiya-sama." Kitsune dan taka pun pergi dari dan langsung pulang menuju konoha. Tapi sebelum kitsune pergi dia sempat melirik ke 3 anak yang dengan pandangan yang susah di artikan. Untung saja dia pakai topeng.
'Nagato, konan, yahiko,.' batin Naruto.
"Siapa tadi Jiraiya-sensei?." Tanya salah satu anak di sana berambut orange.
"Dia adalah anbu konoha yahiko."
"APAA?!! Dia anak kecil itu adalah Anbu?!!." Teriak yahiko.
"Berisik yahiko." Ucap anak kecil berambut merah.
"Apa kau bilang Nagato?!."
"Aku bilang berisik dobe." Ucap nagato ke yahiko.
"Temeee."
"Sudah sudah kalian." Perempuan yang ada di sana satu satunya pun memberhentikan perdebatan mereka.
"Cih, dia sangat mengesalkan konan." Ucap yahiko ke anak perempuan tadi yang bernama konan.
Jiraiya yang melihat itu hanya senyum kecil. Dia pun melihat keatas langit sambil memejamkan mata. 'semoga amegakure mau di ajak gencatan senjata sementara.' batin jiraiya.
Yahh.. pesan yang di kasih dari sandaime adalah surat untuk pemimpin amegakure yaitu gencatan senjata sementara untuk mengakhiri perang dunia shinobi ke dua.
#TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
NAMIKAZE BROTHER
AdventureKetika Naruto sedang belajar fuinjutsu-jikukan dia membuat kesalahan ketika sedang membuat segel dan akhirnya dia kembali ke masa lalu pada masa saat Minato berumur 4 tahun dan tubuh Naruto menyusut menjadi umur 3 tahun. apa yang terjadi pada Naruto...