⚠️⚠️ Visualisasi hanya berlaku di cerita ini. Jangan pernah dibawa ke dunia nyata !!!
Jangan lupa vote 🤗🤗🤗
Dan tinggalkan komentar juga yaa🤗🤗🤗
Biar aku makin semangat ngetiknya 😅😅😅
Nggak maksa sih buat ninggalin komentar, terserah kalian aja. Sesuai kesadaran dan kemauan masing-masing aja. Tapi tetep vote ya, hargai karya orang 😊😊😊
Happy Reading 💚💚💚
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Sepulang dari psikiater, Keyra berdiri di pagar pembatas lantai dua. Dia sibuk menunggu sesuatu yang sepertinya akan datang sebentar lagi. Jeno yang melihat hal yang tidak biasa terjadi, langsung menghampiri Keyra. Dia berdiri di samping Keyra yang kini sedang menatap lurus ke bawah.
"Nunggu apaan ?? Lo ada pesen sesuatu ??" Tanya Jeno penasaran tapi Keyra menggeleng sebagai jawabannya.
"Cuma nunggu sebuah kejutan aja datang. Lihat aja nanti, lo pasti bakalan tau kok kejutan apa yang gue siapin." Ucap Keyra sambil menyangga kepalanya di kedua tangannya.
Tak lama, pak satpam yang menjaga gerbang masuk dan mengetuk pintu sambil memanggil Fiza. Fiza yang memang berada di rumah dan merasa dirinya dipanggil langsung keluar dan menghampiri pak satpam itu.
"Dari siapa pak ??" Tanya Fiza yang terdengar jelas di telinga Keyra dan Jeno.
"Nggak tau bu, tadi ada kurir yang anter tapi nggak bilang pengirimnya siapa." Jawab pak satpam itu. Fiza kemudian masuk ke ruang keluarga dan mulai membuka kotak itu. Begitu dia tau apa isinya, Fiza langsung berteriak dan melempar kotak itu.
"Aaaakkkhhh !! Apa-apaan ini !!" Pekik Fiza sambil melempar kotak itu dan membuat Yudha datang mengampirinya karena teriakannya yang memenuhi rumah. Keyra berjalan menuruni tangga sambil bertepuk tangan. Dia berjalan mendekat ke arah Fiza dan Yudha dengan senyuman terukir di wajahnya.
"Bagaimana ?? Suka dengan hadiahnya ??" Tanya Keyra sambil menyunggingkan senyum yang malah membuat Fiza kesal.
"Ini masih sebuah foto dan boneka. Kalau anda melakukan hal yang lebih jauh lagi untuk memancing saya keluar, mungkin anda yang akan mengalami hal seperti boneka ini." Ucap Keyra sambil menatap lurus di manik mata Fiza.
"Untuk itu, jangan pernah mengusik kehidupan saya dan juga Kia. Urus saja hidup anda itu dan mencari cara bagaimana untuk bertahan hidup. Karena mungkin, saya atau Kia akan berusaha untuk mengusir anda dari rumah ini !!" Peringat Keyra kemudian berbalik untuk pergi.
"Ah ya, selama saya yang menggantikan posisi Kia, saya tidak akan berusaha untuk mendapat peringkat pertama. Karena saya Keyra bukan Kia. Dan saya sama sekali tidak peduli dengan reputasi anda." Sarkas Keyra pada Yudha yang membuat Yudha mengepalkan tangannya erat. Keyra kemudian pergi dari hadapan Yudha dan Fiza untuk kembali ke kamarnya.
Yang tadi dikirimkan oleh Keyra untuk Fiza adalah sebuah boneka dengan foto Fiza yang tertempel di boneka tersebut. Terdapat sayatan di bagian leher itu dan cat berwarna merah pekat disana seolah-olah itu adalah darah. Ada juga gunting yang terdapat cat berwarna yang sama seperti yang ada di boneka tadi. Keyra sengaja melakukan hal itu untuk menakuti Fiza.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Beloved Boyfriend (END)
Fanfiction⚠️ Cerita murni karangan author sendiri ⚠️ Plagiat pergi jauh-jauh !!! ⚠️ Start 4 Juni 2021 . . . . . Kisah dari Narendra (Na Jaemin), cowok populer dan ramah. Menyukai seorang gadis yang berhasil menarik perhatiannya sejak awal masuk SMA. Tapi siap...