3.i'll go

605 85 0
                                    

Biasakan follow sebelum read!
Klik stars kiri bawah
Klik yt di atas biar baca nya sekalian pake lagu biar makin dpt feelsnya😭
Kuy lanjut!
•••

"A..aku tidak gila doyoung-ah, aku benar benar mencintai mu sekarang aku mohon percaya lah"

Plakkk

Satu tamparan sukses mendarat di pipi mulus lisa membuat mata lisa berkaca kaca dan seluruh siswa menggerubuti mereka berdua karna penasaran. Doyoung pun berdiri dan hendak pergi namun tangan lisa menahan nya hingga irene datang mendorong lisa membuat lisa tersungkur.

"Hey wanita tidak tau diri! Berani sekali kau menyentuh kekasih ku!"

Lisa yang masir tersungkur pun menatap doyoung berharap doyoung akan membelanya di hadapan para murid.

"Oh ya! Apa kalian semua tau? Bahwa wanita bernama song lisa ini berasal dari keluarga gila harta? Bahkan perusahaan appa ku telah di rebut oleh appa nya! Cihh dasar wanita mata uang!"

Mata lisa berkaca kaca dan melirik sekitar. Banyak orang orang di sana membicarakan hal buruk tentang nya dan membenarkan ucapan irene dan lisa pun berdiri kemudian hendak memegang tangan doyoung lagi hingga doyoung sendiri yang menepisnya.

"Jauhkan tangan sialan mu itu dari ku! Kau bilang apa tadi? Kau mencintai ku bukan? Cih! Jangan berharap aku mau dengan wanita gila harta dunia seperti mu! Dan sampai kapan pun aku tak akan membalas cinta bedebah mu itu! Oh ya jika kau mencintai seseorang kau pasti akan melakukan apa pun bukan untuk nya? Maka dari itu jika kau mencintai ku pergi lah song lisa! Pergi lah sejauh mungkin hingga aku tak dapat melihat mu lagi!!!!"

Lisa pun menunduk dan menangis terisak membuat senyum evil irene mengambang dan membuat para siswa di sana melempar kertas pada lisa, lihat lah kaya tak menjamin kau dapat bahagia bukan?. Tak lama kemudian jennie dan yeji masuk menyerobot kerubunan siswa di sana.

Plakkk

"Itu balasan mu yang sudah berani menampar sahabat ku! Dan kau irene! Urusan kita belum selsai! Khajja lisa, jennie"

Murka yeji yang tiba tiba menampar doyoung lalu menarik lisa dan jennie keluar dari keramaian di kantin. Mereka meminjam toilet guru dan membiarkan lisa merapikan dirinya. Lisa menatap diri nya di kaca.

"Sesulit ini mencintai mu doyoung-ah"

Ceklekk

"Apa kau terluka? Selain menampar mu apa yang pria bejat itu lakukan?"

"geunyang yeji-ah"

"Aku akan merobek mulut tidak tau malu irene karna berani berbicara yang tidak tidak tentang mu di depan semua siswa!"

"Gwaenchana jennie-ya"

Mereka membawa lisa ke rooftop tempat di mana persahabatan mereka terjalin karna lisa ingin memberi tau kan sesuatu.

"Aku akan kuliah di california"

Lirih lisa membuat yeji dan jennie mematung seketika.

"Apa maksud mu?" yeji.

"Eomma dan appa meminta ku untuk berkuliah di sana dan kau tau mungkin 5 tahun aku akan di sana"

"Apa harus di sana lisa-ya?" jennie.

"Harus jen, aku tidak mau membantah appa ku dan lagi pula apa yang di ucapkan doyoung itu benar bahwa jika kita mencintai orang lain kita harus mau melakukan apapun untuk nya dan aku mencintai doyoung, ia ingin aku pergi sampai ia tak dapat menemukan ku lagi maka aku akan melakukan nya demi cinta ku"

Jennie mengerutkan alisnya ketika mendengar lisa sedangkan yeji hanya tersenyum tipis mengingat betapa mulianya hati sahabatnya ini. Jika saja bukan karna lisa doyoung sudah habis ia bantai hari ini.

Skip

Hari ini adalah hari kelulusan setelah menjalan kan ujian seminggu lamanya. Dan lisa masih saja terus mendekati doyoung walau banyak sekali cacian dari para siswa semenjak kejadian itu, lisa sekarang malah mengintip di balik pohon taman belakang sekolah dengan baju kelulusan nya menguping doyoung dan irene di sana.

"Apa yang mau kau katakan pada ku?"

"A..aku baru menyadari selama ini bahwa kau wanita yang baik yang selalu menyelamatkan ku dari para sasaeng ku. Wanita yang tidak gila harta dan wanita yang manis maka dari itu aku menyukai mu dan apa kau mau menjadi kekasih ku?"

"Eoh?! Jinjja? Apa kau menembak ku?!"

"Tentu"

"Tentu saja aku mau! Gomawo chagya"

Hati lisa benar benar remuk, hancur seketika melihat kini doyoung tersenyum lebar untuk irene bahkan mereka berpelukan. Lisa berlari dan lagi lagi berakhir di rooftop ia berlutut di depan senja sembari menunduk, apa ini saat nya lisa untuk menyerah? Doyoung sudah menemukan kebahagiaan nya dan esok pagi lisa juga sudah harus berangkat ke california.

"3 tahun lamanya aku mengejar mu bahkan merelakan apa pun demi kau bisa melirik ku tapi ternyata? Jika aku tau ending nya seperti ini lebih baik aku tidak usah membuang tenaga ku doyoung-ah. Tapi sungguh walau kau tidak menoleh pada ku aku akan tetap mencintai mu sampai kapan pun."

"Bersabarlah"

Tukas seseorang yaitu yeji membuat lisa mendongak dan menoleh. Yeji ikut duduk di lantai dan mengelus punggung lisa.

"Aku disini, percaya lah aka takdir tuhan. Besok kau akan berangkat ke california dan seharusnya kau senang bukan? Di sana kau bisa menggapai cita cita mu dan melupakan doyoung, aku tau namja di california sangat banyak yang tampan kau pasti bisa lisa-ya"

"Gomawo yeji-ah, aku mohon jangan lupakan aku sahabat mu. Aku berjanji ketika aku sudah lulus aku akan kembali ke seoul dan menemui mu"

.

.

.

.

.

.

Pesawat lisa landas jam 5 subuh pagi ini bahkan ia di antar oleh eomma, appa,hyekyo dan kang ke bandara. Lisa menghela nafas dan tersenyum menatap keluarganya. Tak lama pesawat pun terbang dan mulai menjauh dari seoul, lisa kembali tersenyum miris.

"Selamat tinggal doyoung-ah, 3 tahun lamanya aku menanti kau membuka kan pintu hati mu untuk ku tapi ternyata kau lebih memilih irene. Gwaenchanha semoga kau bahagia dengan irene doyoung-ah aku akan menemui mu ketika aku pulang nanti"

Gumam lisa menatap foto di casing ponsel nya yang transparan dan foto siapa lagi jika bukan foto doyoung yang ia pajang di casing ponselnya. Hingga lisa pun tertidur karna dari seoul ke california membutuhkan waktu 6 jam lamanya yang arti nya ia akan sampai jam 10 malam di california.









~To Be Continued~

𝐆𝐰𝐚𝐞𝐧𝐜𝐡𝐚𝐧𝐚 𝐃𝐨𝐲𝐨𝐮𝐧𝐠-𝐚𝐡 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang