Chapter 43 - Ending

21.2K 1.6K 340
                                    

Happy Reading

Pagi ini Biru sudah bersiap dan akan pergi ke tempat pertandingan, tetapi ketika ia menghampiri motornya terlihat sangat jelas jika kedua ban motornya kempes.

"Kenapa bisa kempes sihh, sial" kata Biru lalu dengan beruntungnya di depan gerbang Red datang dengan menaiki motornya

"Ehh lo belum berangkat? bareng yok gue ditinggalin sama si Ello" teriak Red pada Biru dengan senyuman

Biru segera mengambil helm nya lalu menghampiri Red dan naik di jok belakang.

"Lah lo ga bawa motor?" tanya Red

"Ban nya kempes, cepetan udah telat" kata Biru

Red pun mengangguk dan melajukan motornya dengan kecepatan sedang karna memang Red jarang memakai motor, ia tidak terlalu pandai apalagi jika harus kebut kebutan karna Red lebih suka memakai mobil kesayangannya.

"Kalo kaya gini mau kapan sampenya?" tanya Biru

"Gue ga bisa ngebut, apalagi kalo banyak motor mobil kaya gini" kata Red

"Berhenti di depan, ganti posisi" pinta Biru dan Red pun menurutinya

Merekapun sudah berganti posisi dan Biru menjalankan dengan kecepatan tinggi, Red malah memeluk Biru dan mengomel seperti ibu ibu.

"Ehh lo ga bisa pelanin dikit apa? jangan kebut kebutan ntar jatoh, Biruu sialan lo, gue mau terbang bego, hehh lo harus inget di belakang ada gue, Biruu bangsatt gue takutt anj" omelan Red dengan memeluk Biru erat

"Berisik lo, jangan peluk peluk gue juga" teriak Biru

"Resiko lo bawa gue kebut kebutan ya harus rela gue peluk lah" jawab Red

"Lo mau dikira homo?" tanya Biru

"Dalam situasi antara hidup dan mati, gue bodoamat sama yang dipikirin orang" balas Red

Dan merekapun hampir sampai di tempat pertandingan tetapi saat itu ada motor yang juga sama cepatnya menyenggol motor yang dinaiki oleh Biru dan Red yang mengakibatkan mereka berdua terjatuh. Lalu si pelaku malah pergi meninggalkan lokasi.

"Aww" ringis Red yang sedikit terpental tetapi masih kuat untuk berdiri

Red menghampiri Biru dan membantu Biru untuk memberdirikan motornya. Motor Red lecet lecet, begitupula dengan Biru sepertinya kaki nya terluka karna tertumpuk oleh motor.

"Apa gue bilang jangan kebut kebutan, lagian tuh orang tadi kayanya sengaja dah" omel Red

"Lo masih bisa tanding?" tanya Red

Biru menggerakan kakinya untuk memeriksa keadaannya, dan ia merasakan jika kakinya baik baik saja.

"Bisa" jawab Biru pada Red

***

Mereka berdua sampai ditempat pertandingan, Biru langsung diserbu seribu pertanyaan oleh teman temannya.

"Ban nya kempes terus nebeng sama gue, terus gue dibawa terbang terus dijalan ada yg nyenggol motor gue jatoh deh ke aspal" jelas Red

"Gue rasa ada yang ga bener, apa jangan jangan ada yang kempesin motor lo?" tebak Langit

"Terus yang nyenggol lo dijalan gue yakin 100% dia mau jahatin lo" tebak Bintang

"Dan gue juga yakin pasti dalangnya mereka" tebak Mars yang langsung mengarah ke orang orang anggota geng halilintar

"Oke yang penting sekarang lo gapapa kan Bir? mending cepet siap siap mau dimulai bentar lagi" kata Sun mengakhiri sesi tanya jawab

Birupun bersiap siap.

AZURA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang