Happy Reading!!
_________________________________
Azura diantar oleh kedua orang tuanya nya ke sekolah. Dengan gugup Azura keluar dari mobil dan berpamitan pada kedua orang tua nya.
Azura tak ingin menarik perhatian, makanya ia berusaha setenang mungkin, tak ingin melihat ke orang orang yang masuk ke sekolah.
Jantung berdebar debar.
Itulah yang dialami Azura saat ini. Malahan sekarang ini ia juga sudah berkeringat dingin karna ia sepertinya diliat dan diperhatikan semua orang. Ingin rasanya Azura menangis namun ia singkirkan perasaan itu, ia harus kuat demi mami dan papinya.
"Kenapa pada liat kesini" batin Azura mulai tak karuan
Azura berjalan perlahan sampai ia sekarang akan melewati lapangan. Namun langkahnya terhenti karna cegatan dua murid cowok yang ada di hadapan nya sekarang.
Azura semakin gugup tapi karna ia tak ingin mencari masalah ia akan menghindar.
"Pe...per..misi" kata nya dan memilih jalan yang kosong
Namun lagi lagi ia di cegat oleh dua murid cowo lainnya, bahkan sekarang tangannya di pegang salah satu cowok itu.
"Huaa pengen nangis, Ara mau diapain lagi" batin Azura dan tangan nya bergetar
Cowok itu melepaskan pegangannya.
"Lo Azura Resha Eloise?" tanya ramah cowok yang berada di depan Azura
"Jawab" kata cowok yang dibelakang Azura yang memiliki tatapan mata tajam seperti laser.
Azura hanya bisa mengangguk pelan.
Lalu satu rangkulan dari belakang mampu membuat Azura semakin menegang.
"Gue Red, yang bakalan jagain lo disekolah ini" kata cowok yang merangkul Azura dengan senyuman yang lebar dan mengedipkan matanya
Red Aiden William, cowok dengan wajah yang oke berbadan tinggi namun tak terlalu kurus. Dia playboy nya SMA Merah Putih, dengan tatapan nya mampu membuat cewek cewek menjadi lemah. Semua cewek dipanggil sayang, hoby nya dikantin duduk diantara cewek cewek dengan memasang senyum fuck boy nya. Guru cantik pun kadang dia rayu walaupun akhirnya dia akan berujung di ruang bk mendengarkan ceramah. Sohib? Yah dia hanya punya 1 teman cowok karna kebanyakan temannya adalah perempuan.
"Ehh gue Ello, nanti kalo lo sama gue dijamin aman dan tertawa setiap hari" ucap cowo yang berada di depannya yang tadi memegang tangannya
Yellow Galen Delana, bisa dibilang cowok yang satu ini memiliki lesung pipit yang manis dan tentunya dia cowok yang humoris, jail, mudah bergaul. Dia pun salah satu murid yang akrab pada semua orang.
"Gue Green, salam kenal" kata Cowo yang ada didepannya
Green Saveri Alterio, ketua OSIS yang pintar dan anak olimpiade tentunya. Kepribadiannya ramah, kalem, tipe tipe soft boy, namun lebih mementingkan pendidikan atau belajar dari pada apapun, banyak yang mengejar dia mulai dari anak kepala sekolah sampai anak pejabat namun ia tetap memilih belajar. Anak teladan.
"Biru" kata cowok yang memiliki sorot mata yang tajam tadi
Biru Axelle Edzard, berandalan nya SMA merah putih, bad boy yang irit bicara, pemimpin geng Barska yang sering tawuran dan pecinta motor, kapten tim futsal dan taekwondo. Memang banyak jabatannya, apalagi dengan wajah nya yang super duper tampan bak pangeran titisan surga, tampan nya tak manusiawi. Menjadi nilai plus untuk ketenarannya, fans nya bejibun. Wajahnya seperti sangar sangar boy tapi bikin adem. Untuk pacar? Sungguh ini kesempatan yang bagus karna dirumorkan jika ia baru saja putus dengan pacarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
AZURA (END)
ספרות נוערAZURA (Ugly Duckling and Four Guards) BISA DIBACA LENGLAP DI APK KUBACA !! BELUM DI NOVELKAN DI PENERBIT MANAPUN !! Buat yang baru baca bantu vote sama komen ya untuk support cerita ini!! Cerita tentang itik buruk rupa dan 4 penjaga. Tau kan cerita...