Rindu yang Salah(END)

11.

Warning!!!!!!
Episode ini sedikit extreem🔞 ya,bagi yang belum siap di skip saja dulu

Acara ulang tahun ini lumayan meriah . Acara sederhana yang hanya di hadiri anak-anak  balita_ teman Keanu di preschooll bersama orang tua atau pengasuh mereka
disebuah restoran siap saji.

" Apa nih oom" Keanu mengocok kado yang baru saja Dewo ulurkan .

" Nanti bukanya 'Boy"

" Arya 'duduk sini gabung!" Elang melambaikan tangan mengundang Dewo bergabung dengannya dan Rindu di meja sudut ruangan .
Rindu membuang muka jengah.
Merasa mendapat angin segar  Dewo mengusap kepala Ken ,meninggalkan bocah itu bermain lalu  ikut duduk di samping Rindu.

" Telat dateng,sibuk ya" Elang menegurnya

" Biasa lah. Lagi isinya balita semua gini" matanya mengedar ke segala penjuru ruangan .

" Ck. Kalo mau nyari yang ada gadis-gadisnya ya di club Ar. Hahhhaha"
Tertawa nyaringnya hanya dibalas decihan bibir Dewo
" Oiya lupa sudah nggak main ke sana lagi ya.  Sudah insaf. Gimana sudah ada perkembangan belum ?"

" Tentang?"

" Gadismu yang hilang itu....."

Dewo menyandarkan punggungnya di kursi lalu menumpu kakinya pada kaki yang lain,ujung matanya melirik Rindu di sampingnya.
Gadis nya sekarang terlihat lebih dewasa dengan gaun brokat  peach  selutut.

" Sudah nikah dia, sudah punya anak juga??"
Rindu melirik sekilas lalu membuang muka.
Dia tahu cerita tentang Arya sepotong waktu itu dan dia cukup bersimpati  tapi  saat tahu bahwa lelaki gadungan ini adalah  orangnya dia menarik rasa simpatinya.
Apalagi ucapan lelaki itu tempo hari makin membuat dia geram .

" WTF !! Serius ?? Terus berarti game over dong. Sudah lah lupakan kayak nggak ada gadis lain saja. Sudah lah Ar 'turutin saran  Papimu buat di jodohin"

" Cinta harus diperjuangkan El,benar kan Rin? " Lelaki itu menoleh ke arah Rindu .
Gadis itu bergeming.

" Gila jangan jadi pebinor lah" ucapnya menyindir.

" Aku tak perduli"

" Sayang kamu kenapa?" Elang menggenggam tangan Rindu di atas meja, dia melihat perubahan pada wajah istrinya terlihat kaku dan menegang.
Dewo melirik tangan Rindu yang di genggam Elang.
Dadanya terasa sesak.
Rahangnya mengeras tangannya mengepal.
Dia cemburu
Dia  cemburu pada orang yang salah.

Rindu tersenyum simpul ke arah Elang ,berusaha menyembunyikan rasa gugup yang bergelayut dalam dadanya lalu menggeleng.
Lelaki disampingnya ini benar-benar tipe lelaki brengsek yang tidak tahu malu dan tidak tahu tempat dia harus berhati-hati.

" Ohiya sayang  siapa tau kamu ada kenalan gadis lajang nih kenalin lah sama Sahabat aku, high quality jomblo dia" Elang  mengendikkan dagunya ke arah Dewo lelaki itu memutar bola matanya.
Dia terasa seperti dagangan yang tak laku di jual.
Ck andai kamu tahu El,aku biasanya tinggal tunjuk___

" Maaf . Teman-teman ku biasanya cari lelaki baik-baik Mas"
Elang dan Dewo sontak menoleh pada Rindu ,merasa ganjil dengan jawaban frontal gadis itu.

" Sayang __ maksudnya____"

" Hay  Mas , Keanu ulang tahun kenapa aku tidak diundang" mereka bertiga terkejut oleh suara seorang wanita seumuran  Elang  yang datang dengan gaun merah maroon dan dandanan yang cukup mencolok.
Wajah Elang dan Rindu tiba-tiba bertambah masam dan Dewo melihat perubahan itu.

Ada apa ini?

" Eh wanita murahan!!! Hebat ya kamu merebut kekasih orang tanpa rasa bersalah " mata wanita itu melotot ke arah Rindu ,gadis itu membuang muka.
Elang berdiri lalu menarik lengan wanita itu.