part 14

1.2K 70 0
                                    


Jangan lupa untuk Vote dan spam komen 🐰

Arezzo menatap Ayahnya dengan wajah datar"Ayoh lah Yah aku enggak mau Azura terus deket-deket sama si bisu itu!"

"Iya besok Ayah urus!" Jawab Ayah Arezzo. Arezzo sungguh senang karena sebentar lagi dia akan bertunangan dengan Azura. Dia akan mengikat gadisnya yang nakal itu.

Akan menjadi miliknya bukan milik si bisu itu. Azura nya.

"Makasih Yah!"

◽◽◽

Azura menatap keluar jendela kamarnya hujan mulai turun. Malam hari ini Azura teringat oleh Louis. Sedang apa anak itu malam-malam begini.

Azura

Lou km lgi ngapain?

Lou-Lou

Aku sedang bekerja
Hehehe
Malam ini hujan:)
Km tidur yg nyenyak ya
Besok akan ada ulangan
Jgn lupa belajar!

Azura
Ahhh! Lupa besok ada
Ulangan
Lou-Lou besok nyontek ya!
Lou-Lou selamat malam

Lou-Lou
Selamat malam:)
Semoga tidur nyenyak
Sampai ketemu besok<3

Azura hanya membaca pesan dari Louise tanpa mau membalasnya. Azura tersenyum senang. Lalu meletakkan handphonenya di nakas. Dia mulai memejamkan mata sampai dia benar-benar tertidur.

◽◽◽

Azura menatap keramaian di mading sekolah nya dia sangat senang karena minggu depan akan ada kemping.

"Yes! kemping bisa nobar drama!" Seru Altamura senang.

"Drama terus!" Ejek Azura.

"Bodo amat yang penting happy!"kata Altamura acuh. Azura melangkah kakinya menuju kelas. Lalu mengambil sebuah buku novel dan membacanya.

◽◽◽

Jam istirahat Azura lebih memilih ke Rooftop dari pada kekantin dia lagi ingin ketempat yang semilir angin.

"Arezzo? Kamu bolos ya?" Tanya Azura mendapati Arezzo sedang tiduran di rooftop.

"Kalo iya kenapa?!" Kata Arezzo dengan datarnya. Azura menyeringit keningnya. Nih orang kenapa enggak ada badai enggak ada petir kenapa kesel sendiri pms? Yakalik cowok pms.

"Kenapa?"

"Aku enggak suka kamu deket-deket Si Louise terus cuekin aku!" Oke-oke Azura paham yang di maksud Arezzo. Ia ternyata sedang mode on cemburu.

"Cemburu?" Goda Azura. Wajah Arezzo malah semakin di tekuk akibat Azura menggoda nya.

"Aku enggak cemburu!" Kesal Arezzo.

"Ah cie yang cemburuan!"

"Siapa?"

"Kamu!"

Azura duduk di bangku dekat Arezzo"unyunya pacar ku yang cemburu,"

Arezzo masih saja ngambek dengan Azura karena dari tadi menggodanya.

"Cie cie!"

"Arezzo cemburu!"

"Arezzo cemburu!"

Azura yang  cekikikan sendiri karena senang menggoda Arezzo.

Cup!

Arezzo mengecup singkat bibir Azura. Itu yang membuat Azura menenggang di tempat. Aduh hai jatung Azura jedag-jedug oi seper diskoan saja jantungnya ini.

"Zo! Jangan nyium-nyium!" Azura sangat-sangat tidak suka di cium apalagi main nyosor saja kek Arezzo. Azura sangat tidak suka.

"Tapi aku suka!"

"Bodo ah!" Kesal Azura. Tapi tingkahnya itu gemas di mata Arezzo.

"Jadi pengen-pengen nikah sama kamu!"

"Ih jijik orang aku nikahnya sama Lee Jeno!" Sungut Azura kesal. Bentar bang Arezzo Azura belum berjuang untuk jodohnya yang di Korea.

"Siapa Lee Jeno? Selingkuhan kamu ya?!" Tuduh Arezzo. Azura memutarkan bola matanya malas. Susah yah bicara dengan orang awam

"Hmm,"

"Sekarang orang nya di mana?" Tanya Arezzo yang sudah emosi. Mau membaku hantam.

"Di korea!" Ujar Azura di selingi cekikikan. Dasar Arezzo bodoh

◽◽◽

Tbc

Jum 23 Juli 2021

AZURA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang