Song [Maaf - Walag]________________________________
Selamat Membaca
Jangan lupa vote✨⚠️TERDAPAT KATA-KATA KASAR⚠️
________________________________19-07-21
Pagi ini sungguh pagi yang lumayan buruk. cuaca di langit sangat gelap. entah siapa yang berani membuat awan menangis di pagi-pagi buta seperti ini.
Hampir seluruh siswi di SMA Panca Bakti. menggunakan hoodie mereka kesekolah. untuk menghindari suhu dingin yang mungkin bisa menusuk tubuh mereka.
Hujan deras pun datang bersama teman-temannya. petir,kilat dan badai. semuanya benar-benar hadir untuk menghujani sekolahan elite itu.
Chika n friend baru saja keluar dari kelas mereka. hendak menuju ke kantin. (Kantin Umum btw)
"Gila dingin banget oyy!"Eli menggosok-gosok kedua telapak tangannya
"Asli, pasti si awan lagi putus cinta nih"Seru Jessie
yang dibalas anggukan oleh ke 3 temannya"Awas licin cuy"Ucap Eve
Brak!
Eve langsung menepuk jidatnya melihat Eli yang tiba-tiba terpeleset di lantai. Padahal baru saja ia peringati tadi. eh tu orang udh maen nyosor ke lantai aja.
"HAHAHAHAHA"Ini suara Jessie
"Eh! lo kenapa?"Panik Chika
"Gapapa! lagi pengen jatoh aja!"Jawab Eli kesal mendengar pertanyaan Chika.
Chika terkekeh "Buru berdiri! malu ege"Ucap Chika sembari menoleh ke depan dan ke belakang lorong.
"Eh bambank! bantuin anjir"Ucap Eli pada Jessie yang dari tadi cuman menertawai dirinya.
"Hadeh.. sini buru"Ucap Jessie mengulurkan tangannya ke arah Eli
Eli mengambil uluran tangan Jessie lalu beranjak dari keramik empuk yang ia duduki.
Ia langsung menepuk nepuk bagian belakang roknya yang basah "Untung warna abu anjir rok nya"Ucap Eli
"Pfttt.. rok sih abu, tapi hoodie putih anjir"
Ucap Eve"Anjir!"Pekik Eli lalu menarik bagian hoodie belakangnya
"Kotor ga?!"
...
...
"Maaf tapi kami sudah berusaha semaksimal mungkin.. hoodie anda tidak bisa terselamatkan"
Ucap Jessie dengan nada sedramatis mungkinChika langsung tertawa kencang mendengar nada bicara Jessie yang sangat mirip dengan dokter di sinetron favoritenya.
"Parah sih anjir"Ucap Eli
KAMU SEDANG MEMBACA
Blinded by love (Chikara)
Teen FictionMarchelly Zahra Nur Khaulah adalah seorang gadis berumur 17th yang dituntut oleh Ayahnya agar selalu menjadi yang terbaik. Sepanjang hidupnya dia tak pernah mengecewakan Ayahnya. Sampai pada suatu hari-seseorang datang dan menghancurkan semua keperc...