Married In Hate [On Going]

•Kedatangan uncle

♥Happy Reading♥

Wajah cantiknya berkenyit heran saat menatap mobil lamborghini di depan rumahnya. Ketika Neymi masuk ke rumah ia dikagetkan oleh orang yang sangat berarti setelah ayah dan ibunya.

"Hai Neymi!" suara khas pria berumur itu yang terlihat duduk disofa membuat alis Neymi berkerut.

"Hah, kenapa Uncle ada disini?" jawab Neymi berjalan ke arah paman nya yang bernama pak Alex Delviero.

"Duduk dulu ada yang ingin Uncle bicarakan!" Perintah nya mempersilahkan Neymi duduk.

"Oke! Ucle mau bicara apa?" tanya Neymi the point seraya menduduki sofa nya. Ia kini sangat penasaran atas kedatangan paman nya yang tiba-tiba saja datang ke Indonesia.

"Mengenai kematian orang tua mu Ucle sudah membuat rencana yang tidak kamu sangkakan!"

Neymi menatap Uncle nya dengan raut wajah bingung, feeling nya seakan mengatakan bahwa pasti ada maksud tertentu Uncle nya datang ke indonesia.

"Ucle ingin kamu menikah dengan Seorang pemuda dari keluarga jeon Alvarez, dan dengan itu dapat membuat Strategi yang kamu susun akan berjalan dengan semestinya." lanjutnya sembari mengambil secangkir kopi yang ada di meja lalu diteguk nya sampai tandas.

Neymi menggeleng tak setuju. "Ngak! Neymi gak setuju! Uncle kan tau kalau aku tidak mungkin menjalin hubungan dengan seseorang!" tolak Neymi menatap Uncle nya dengan tajam.

Tidak!

Mana mungkin ia menikah dan hanya semata-mata atas dasar balas dendam.
Baginya menikah dengan anak dari seorang Jeon Alvarez yang terlibat dalam perkara kematian orangtuanya sama saja membuat dirinya masuk ke jurang penderitaan.

Lagipula dirinya pernah memutuskan dihadapan dunia bahwa ia tak ingin menikah dengan siapapun. Dan itulah prinsipnya!

Akankah ada yang bisa menempati ruang hati gadis itu? Sedangkan anggapan nya Merasakan cinta hanyalah membuang waktu saja!

Uncle Menghembuskan nafasnya pelan lantas berusaha membujuk. "Sampai kapan kamu harus berdiam diri seperti ini? Ingat! Dengan cara menikah dengan pria itu rencana mu untuk balas dendam bisa lebih mudah terlaksanakan! dan untuk mencari keberadaan Zien biar Uncle yang urus."

Seketika Neymi tertegun ia masih memikirkan ucapan dari Uncle nya, merasa tak ingin tetapi sisi lainnya seakan mendorong nya untuk menerima rencana itu.

"Dengan cara apa aku bisa menikah dengan orang itu?" tanya Neymi dengan raut yang terlihat bingung.

"Setelah aku selidiki Jeon sekarang sedang mencari calon untuk anak tunggal nya. Karena pemuda itu tidak pernah setuju dengan pilihan ibunya. So Coba kita temui mereka dan barangkali Kamu bisa terpilih menjadi calon istri dari pemuda itu! Hanya untuk sementara saja!" ucap Uncle.

"Alasan pemuda itu tidak ingin menerima pilihan ibunya karena dulu dia pernah ditinggal pergi oleh kekasihnya, mantan kekasih yang pergi pasti bisa datang kembali 'Kan? Jadi begini sebelum gadis itu kembali kau harus terlebih dahulu membunuh ayah mertuamu ah tidak lebih tepatnya Jeon Alvarez! Kalau gadis itu benar-benar datang, kau bisa Tinggalkan pemuda itu dan melanjutkan aksi kedua mu!" Lanjutnya sembari menatap keponakannya dengan Aura yang tak biasa.

"Tapi gimana kalau gadis itu tidak datang kembali?" tanya Neymi.

Sekejap Uncle memegang dagunya lantaran berfikir. "Begini Jika selama kau tidak pernah jatuh cinta saat menjalin hubungan dengan pemuda itu! Kau bisa langsung tinggalkan dia setelah aksi mu selesai!"

"Aku tidak akan jatuh cinta! Apa itu cinta? Makanan Kah?"

Uncle terkekeh pelan. "Kamu pasti mengetahui nya nanti. Sudah Jadi apa jawaban mu?!"

Neymi menelan saliva dengan kasar.

"Oke aku setuju! Dan aku hanya menganggap hubungan palsu ini sebagai penghubung kematian Jeon Alvarez!"

Menghembuskan nafasnya kasar lalu menatap manik mata keponakan nya yang sudah ia anggap sebagai buah hati. "Maafkan Uncle yang telah menjadikan mu sebagai gadis berjiwa ganda seperti ini!" tampak raut wajah sedih terpancar dari wajah pria berumur itu.

"Uncle jangan bicara begitu, aku sudah terbiasa menjalani asam pahit nya kehidupan." balas Neymi sembari tersenyum kecut.

Brsmbung.

Maap kalo ada typo yh guys😂

Next?